Share

Bab 317

Penulis: Matahari
Setelah melangkah beberapa langkah dengan susah payah, Celine membatalkan niatnya.

Tuan Andreas sedang berenang, hanya pakai celana renang. Kalau dia ke sana, yang ada hanya canggung.

Lebih baik dia tidak bergerak sebelum Tuan Andreas bergerak.

Di dalam kolam renang, Andreas sengaja membelakangi Celine. Dia sedang bertaruh apakah Celine bakal menghampirinya. Namun, setelah sekian lama, sama sekali tidak ada suara di belakang.

Andreas tersenyum pahit.

Kelihatannya Celine masih tetap waspada pada identitasnya sebagai Tuan Andreas.

Andreas teringat tujuannya memanggil Celine kemari hari ini, dia pun mengambil ponsel yang ada di pelampung lalu menelepon Owen berpesan beberapa hal.

Tak lama kemudian, Owen menyuruh seorang pegawai untuk membawa masuk sebuah dokumen yang tersegel.

"Nona Celine, Tuan Andreas meminta Anda melihat dokumen ini," ujar pegawai itu dengan penuh hormat.

Semua orang yang ada di kantor paling atas sudah pernah melihat Celine.

Kantor lantai paling atas di Menara Jayadi
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terkait

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 318

    Bahkan ada satu transaksi jumlah besar yang ditransfer beberapa kali ke orang yang berbeda dari rekening Perusahaan Perhiasan Aurora sampai akhirnya masuk ke sebuah rekening. Pemilik rekening itu adalah pria asing yang ada di foto.Bastian ....Celine menggigit bibirnya, tangannya sudah gemetar hebat, bahkan dokumennya juga ikut bergetar.Di kolam renang yang tak jauh dari Celine, Andreas berbalik.Dia sudah pernah melihat dokumen itu.Dia juga sudah menebak Celine akan bereaksi seperti itu. Saat ini, dia ingin banget pergi memeluk Celine dan menenangkannya.Namun, tiba-tiba Celine mendongak.Andreas refleks berbalik untuk menghindari tatapan Celine. Dia tetap tidak yakin menghadapi Celine sebagai Tuan Andreas.Dia bahkan takut Celine melihatnya pas dia berbalik tadi."Tuan Andreas, terima kasih sudah membantuku menyelidiki kebenarannya."Tiba-tiba, terdengar suara Celine yang bergetar. Meski dia berusaha menahannya, tetap terdengar kalau dia menangis.Celine menangis?Saat ini, Andrea

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 319

    "Semoga nggak luka." Saat itu, Celine hanya bisa berdoa dalam hati. Ketika dia sudah bersiap-siap merasa sakit karena jatuh, seseorang merangkul pinggangnya.Dia merasa dia ditarik lalu masuk ke pelukan yang familier.Saat kesadarannya masih sisa sedikit, dia sepertinya melihat wajah yang familier."Suami ... andalan ... " panggil Celine dengan suara kecil.Setelah memastikan Celine sudah ada di pelukannya, Andreas baru menghela napas lega.Namun, ketika melihat bekas air mata di wajah Celine yang pucat, Andreas merasa hatinya sakit. Dia langsung menggendong Celine dengan kerutan di dahinya."Suami ya suami saja, apanya suami andalan," gumam Andreas kesal.Dia tahu namanya di ponsel Celine, tapi tidak pernah dia ungkit.Setelah memastikan kalau Celine hanya pingsan karena terpukul, dia baru menggendong Celine ke mobil lalu memakaikan sabuk pengaman. Kemudian, dia mengemudi menuju Kompleks Tiara.Setelah tiba di Kompleks Tiara, Celine masih belum bangun.Andreas tahu apa yang terjadi di

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 320

    Owen terdiam.Gaji dua kali lipat?Apa maksud Tuan?Owen masih tidak mengerti, lalu terdengar suara Andreas lagi. "Tadi bukan sengaja mau meneriaki kamu, Celine tadi ... pingsan."Baru saja sadar dari kagetnya mendengar Andreas memberinya penjelasan, Owen langsung memasang ekspresi serius saat mendengar Celine pingsan."Nyonya nggak kenapa-kenapa, 'kan?" tanya Owen dengan sangat khawatir.Andreas terkejut mendengar Owen begitu mengkhawatirkan Celine, matanya pun langsung menyipit. Namun, Owen langsung menjelaskan, "Nyonya adalah orang yang ada di hati Tuan, saya nggak bakal mengampuni satu pun orang yang mencelakai Nyonya!"Kilatan mengancam di mata Andreas pun menghilang. "Bagus kalau gitu, mulai dari orang-orang yang ikutan menindas Perusahaan Perhiasan Aurora dulu.""Baik, Tuan."Owen langsung menjawab, seolah-olah kejadian mengambek tadi tidak pernah terjadi.Sekarang dia sangat semangat.Orang-orang itu beraninya menyusahkan Nyonya, dia tentu saja tidak akan sungkan-sungkan.Bagi

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 321

    Kepalanya basah oleh keringat, dia masih tenggelam dalam mimpinya tadi.Tepat ketika dia sedang ketakutan, sebuah tangan memegang keningnya.Celine terkejut dan refleks meringkuk lalu mengibaskan tangannya.Terdengar suara tamparan yang sangat nyaring.Andreas merasa wajahnya sakit, tapi dia sama sekali tidak marah. Merasakan ketakutan Celine, dia menggenggam pergelangan tangan Celine sambil menenangkannya. "Celly, ini aku."Suara yang familier itu membuat Celine tertegun.Suami Andalan?Tadi dia memukul suaminya?"Maaf." Celine refleks minta maaf, tadi dia tidak mengontrol kekuatannya. Sekarang mengingat suara nyaring tadi, seharusnya tamparannya lumayan kuat.Di kegelapan, Celine mengulurkan tangannya untuk mengelus wajah Andreas. "Aku nggak tahu ....""Aku nggak apa-apa, nggak sakit." Andreas menenangkan Celine sambil merapikan rambut Celine yang berantakan di wajahnya. "Kamu mimpi buruk, nggak peduli apa yang ada di mimpimu, itu hanya mimpi."Celine bingung.Apakah itu hanya mimpi?

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 322

    Namun dalam sekejap, Celine menyesal menggunakan cara ini.Setelah semuanya selesai, Celine merasa tulang-tulangnya seakan-akan lepas dari sendinya.Sementara suaminya terlihat sangat segar. Celine memelototinya lalu bersikeras mengusirnya keluar. Tidak peduli bagaimana Andreas memohon dari luar, dia tetap tidak memedulikannya.Ketika Celine berbaring sendirian di kamar, dia memikirkan kata-kata Andreas tadi.Dia mau pesta pernikahan yang bagaimana?Dia tidak pernah memikirkan ingin pesta pernikahan yang seperti apa. Namun, saat ini dia mulai sedikit menantikan hal ini.Sementara Andreas yang diusir keluar tersenyum berseri-seri di depan pintu. Saat ini, kalau Owen dan James melihat senyumannya ini, pasti bakal terperangah.Di kepalanya muncul sosok Celine yang sangat memesona tadi, dia pun semakin tidak sabar ingin memberi Celine sebuah pesta pernikahan.Celine yang memakai gaun pengantin pasti sangat cantik!Berpikir seperti itu, Andreas semakin tidak sabar.Dia langsung menghubungi

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 323

    Sampai keesokan paginya, begitu Owen menyalakan ponselnya, telepon dari Gian langsung masuk.Bahkan tidak sampai sedetik.Owen mengernyit sambil menerima panggilan. Gian pun langsung bertanya, "Tuan sudah mau menikah, siapa pengantinnya? Kamu pasti tahu, 'kan? Kasih tahu aku! Cepat kasih tahu aku!"Owen mengernyit.Apa maksudnya mau menikah?Tuan sudah menikah!Informasi Gian ini telat banget, memang dia yang paling hebat, termasuk orang pertama yang tahu kalau Tuan sudah menikah!Seperti dugaannya, di antara dia dan Gian, Tuan lebih dekat dengannya!Selama Owen diam memikirkan semua ini, Gian sudah tersiksa dengan rasa penasarannya."Owen, aku mohon, kasih tahu aku siapa sebenarnya pengantin Tuan? Kalau nggak, aku pasti sangat menderita menyiapkan pesta ini. Kalau kamu masih anggap aku sahabat, cepat kasih tahu aku ...."Owen sama sekali tidak berencana memberi tahu Gian.Namun, dia tiba-tiba menyadari sesuatu. "Apa katamu? Pesta? Pesta apa? Tuan sama Nyonya mau mengadakan pesta perni

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 324

    "Benar, tanda tangan."Mereka semua tersenyum menyanjung lalu menyerahkan kontrak yang sudah disiapkan secara bersamaan.Celine melihat sekilas kontrak itu lalu tersenyum sopan sambil berkata, "Tanda tangan apa?"Senyuman di wajah mereka langsung berubah canggung.Salah satu dari mereka langsung berdiri dan berjalan ke sisi Celine. "Nona Celine sudah lupa, ya? Tentu saja tanda tangan kontrak kerja sama. Kali ini, kontrak kita nggak cuma dua tahun, kita tanda tangan sepuluh tahun. Dalam sepuluh tahun, perusahaan kami adalah rekan kerja sama paling setia Perusahaan Perhiasan Aurora."Celine hanya diam saja.Orang itu langsung panik mengingat pesan bosnya. Hari ini kalau dia tidak berhasil tanda tangan kontrak dengan Celine, dia bakal dipecat. Tidak hanya dia, tadi pas menunggu di luar Perusahaan Perhiasan Aurora, mereka sempat mengobrol.Semua yang datang hari ini sudah diberi perintah yang harus dilaksanakan.Kalau tidak berhasil, mereka bakal dipecat.Celine masih saja diam, ada yang m

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 325

    Daripada di masa depan mungkin terpengaruh orang lain, dia lebih baik putus hubungan sepenuhnya.Sementara masalah yang dihadapi Perusahaan Perhiasan Aurora sekarang, bertahan sebentar saja pasti bakal lewat.Melvin mengerti maksud Celine. "Aku mengerti, Bu Celine, serahkan saja padaku!"Melvin meninggalkan kantor Celine lalu mengusir pada direktur yang ada di depan pintu dengan "lembut". Ketika mereka pergi, wajah mereka sangat pucat, seakan-akan diberi hukuman mati.Bahkan ada salah satu direktur yang pingsan setelah meninggalkan Menara Sailendra.Ambulans pun datang dan mengantar direktur itu ke rumah sakit. Kejadian ini lumayan heboh, tidak sampai sejam, berita tentang ini sudah tersebar sampai ke Perusahaan Perhiasan Nadine.Beberapa orang yang tahu informasi ini diam-diam membicarakannya."Jangan-jangan Tuan Muda Hansen mengancam perusahaan-perusahaan itu?"Direktur bagian desain Perusahaan Perhiasan Nadine yang baru ini baru kerja beberapa hari, tapi sudah tidak datang. Mereka s

Bab terbaru

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1255

    Di pesta malam, nona-nona yang datang tidak berani mendekati Celine lagi selain untuk menyapanya. Mereka takut tidak sengaja melakukan sesuatu dan menyakiti Nyonya Jayadi ini.Mereka pun semakin kagum dengan Nyonya Jayadi dan semakin berusaha menyanjung Nyonya Yuni.Semua orang sibuk mengelilingi Nyonya Yuni, Gisela bahkan tidak bisa berbaur.Bertha juga berada di luar kerumunan itu, dia sama sekali tidak ada niat untuk menyanjung Nyonya Yuni.Di benaknya masih terus ada bayangan adegan yang terjadi di taman tadi, dia bahkan masih ingat jelas tekstur bibir pria itu.Bertha merasa otaknya sangat berantakan.Ada apa dengannya?Menyadari kondisinya yang aneh, Bertha berusaha untuk menyingkirkan pikiran-pikiran itu. Namun, ingatan itu seperti kutukan yang tertanam di benaknya.Semakin dia pikirkan, wajahnya semakin merah.Dia pun memutuskan untuk diam-diam pergi. Dia ingin mencari tempat yang lebih sepi untuk meredakan panas di wajahnya.Karena terlalu buru-buru, dia menabrak dada seseoran

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1254

    Gisela mengalihkan pandangannya dan kebetulan melihat Bertha dan Alvin berdiri bersama, sedang membicarakan sesuatu.Bertha mau mendekati Alvin?Muncul tebakan ini di benak Gisela.Kalau Bertha berhasil mendekati Alvin ....Waktu dia sedang berpikir, Evan menghampirinya dengan terburu-buru, terdengar maksud menyalahkan di suaranya. "Tadi kamu kenapa? Kenapa kamu sampai melewatkan kesempatan sebagus itu?""Kamu tahu, nggak? Dia bukan hanya istri Tuan Andreas, dia itu pemegang saham terbesar di Grup Nadine, juga putri Keluarga Tjangnaka ....""Kalau bisa berteman dengannya, Keluarga Wisma pasti bakal sukses, tapi ...."Evan sangat kecewa. Semakin dia memikirkan manfaat yang bisa didapatkan kalau bisa membangun koneksi dengan Nyonya Jayadi, dia semakin merasa kalau Gisela telah melewatkan kesempatan yang sangat bagus."Kenapa kamu ...."Gisela memutar bola matanya di dalam hati.Kalau dia menunjukkan bakatnya di depan Nyonya Jayadi dan disukai Nyonya Jayadi, manfaatnya tentu saja jadi mil

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1253

    Celine tersenyum ke Yuni untuk menenangkannya. "Nenek, aku benar-benar nggak apa-apa.""Nggak apa-apa juga harus diperiksa."Yuni sangat teguh.Namun, Celine tidak mungkin tenang membiarkan wanita licik seperti ini menyentuhnya. Dia akhirnya terpaksa melihat Gisela."Kamu profesional?""Iya, benar."Gisela segera mengangguk. Entah kenapa, Nyonya Jayadi di depannya ini jelas-jelas terlihat sangat lembut, tapi dia merasa tekanan yang membuatnya susah bernapas.Gisela tersenyum lembut, berusaha sekuat tenaga untuk menunjukkan niat baiknya pada Nyonya Jayadi.Sementara Celine juga bisa melihat "niat baik" Gisela.Dia hanyalah berpura-pura.Celine melihatnya dan berkata secara perlahan, "Kamu dokter?"Gisela tertegun sejenak lalu menggeleng. "Bukan."Celine bertanya lagi, "Perawat?"Gisela terdiam sejenak."Bukan, tapi aku ...."Sebelum Gisela selesai bicara, Celine tidak memberinya kesempatan lagi. "Kamu bukan dokter, juga bukan perawat, mananya yang profesional?"Celine berkata penuh makn

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1252

    Yuni segera menyuruh orang memanggil dokter pribadi.Saat ini, Gisela juga langsung sadar kembali dan segera mengajukan diri. "Aku ... aku pernah belajar keperawatan ...."Hal yang terjadi tadi ....Gisela merasa dia sudah mau meledak saking kesalnya.Jelas-jelas dia melihat Bertha sudah mau menabrak Nyonya Jayadi, tapi di luar dugaannya .... Teringat dengan kejadian tadi, Gisela tidak hanya merasa kecewa karena rencananya gagal.Pria yang ditimpa Bertha tadi adalah tuan muda pertama Keluarga Sugito.Mereka ... berciuman.Namun, Bertha mana layak?Gisela tidak pernah menyangka akan jadi seperti ini. Mendengar Yuni meminta orang memanggil dokter pribadi, Gisela langsung sadar kembali.Rencananya mencelakai Bertha sudah gagal, dia tidak boleh melewatkan kesempatan untuk menunjukkan kehebatannya.Oleh karena itu, dia pun segera menawarkan diri.Baru saja dia selesai bicara, semua orang pun melihatnya.Termasuk Nyonya Yuni dan juga Nyonya Jayadi itu."Kamu bisa ilmu keperawatan?" Yuni meli

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1251

    Melihat gadis baju hitam itu sudah mau menabraknya, Celine refleks berteriak, "Andreas ...."Saat ini, di bandara Kota Binara.Seorang pria memegang dadanya, keningnya juga berkerut. Kegelisahan yang tiba-tiba muncul di hatinya membuat kepalanya pusing."Tuan, kamu kenapa?"Orang yang lewat menyadari keanehannya dan segera bertanya.Pria itu berusaha untuk menenangkan dirinya, tapi hatinya seperti diremas oleh sebuah tangan. Dia tidak pernah merasakan rasa sakit seperti itu.Di hatinya bahkan muncul ketakutan, lalu perlahan-lahan ketakutan itu menyelimutinya.Dia bahkan bisa mendengar suara detak jantungnya."Tuan, kamu kenapa?"Melihat kondisinya, orang yang lewat tadi bertanya lagi.Pria itu menghirup napas dalam-dalam lalu mengibaskan tangannya, tapi ketakutan itu masih mengikutinya.Sebenarnya ... ada apa dengannya?Sementara saat ini, Celine menutup matanya, suasana sekitarnya seakan-akan menjadi hening. Dia berusaha melindungi perutnya, berdoa hal yang dia takutkan tidak akan ter

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1250

    Semakin Evan menyukai rasa puas ini, dia semakin tidak menyukai Bertha yang angkuh."Kalau begitu, aku ke sana?"Gisela memasuki area dansa dengan hati-hati tapi semangat seakan-akan sudah mendapat dukungan.Dia mengikuti tempo dan irama lalu mulai membaur dengan orang-orang.Di tempat yang tidak diperhatikan orang, Gisela diam-diam mengamati sekelilingnya, mencari kesempatan. Akhirnya, dia melihat Bertha sedang berputar mendekati Celine.Gisela tahu kalau kesempatannya sudah datang."Siapa gadis baju hitam itu? Tariannya lumayan bagus ...."Yuni juga memerhatikan Bertha.Nada pujiannya kebetulan didengar oleh Gisela, Gisela pun semakin yakin dengan rencananya.Nyonya Yuni sedang memuji Bertha? Nanti, takutnya dia baru akan puas setelah membunuh Bertha!Gisela berpikir sambil menunggu waktu yang pas, kemudian dia diam-diam mendorong gadis yang sedang menari membelakanginya ...."Aduh ...."Seiring dengan seruan kaget, gadis itu menabrak orang di depannya."Ah ....""Aduh ...."Suara te

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1249

    Alvin kenal dengan Nyonya Jayadi ini?Gisela melihat Alvin berjalan kemari bersama Celine, jarak di antara mereka seperti sengaja untuk menghindari rumor.Apakah hubungan mereka tidak biasa?Gisela memutar matanya, otaknya juga ikut berputar.Waktu melihat Nyonya Jayadi sudah mendekati kerumunan orang, Alvin berhenti mengikutinya, tapi matanya tetap tertuju pada Nyonya Jayadi.Gisela pun melihat wanita yang meski sedang hamil, tetap sangat cantik itu. Dalam hati muncul perasaan yang aneh, bahkan dia juga tidak bisa membedakan apakah itu kagum atau iri.Nyonya Jayadi ini benar-benar beruntung.Sedangkan dia ....Gisela mencari Bertha di sekitar, lalu segera menemukannya yang terlihat sangat mencolok di antara kerumunan.Bertha ada di antara kerumunan orang yang menari, sepertinya dia terbawa suasana, terlihat sangat gembira, sama sekali tidak sedih karena Evan mau membatalkan pernikahan mereka.Kenapa dia tidak sedih?Gisela merasa kesal.Bertha harusnya sedih, karena bagaimanapun juga

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1248

    Celine terus menunggu Andreas, merindukannya setiap hari. Sejak babak final Kompetisi Desain Perhiasan Nasional di mana dia menerima cincin "Penantian", dia tidak menemukan petunjuk apa pun lagi tentang Andreas.Dia terjebak dalam penantian yang tidak terlihat ujungnya, seakan-akan mengerti maksud dari orang yang mengirim cincin itu.Penantian ....Orang itu memberi tahu dia kalau dia akan terus menunggu.Alvin bisa melihat kepahitan di mata Celine. Di kalangan para orang kaya di Binara ada sangat banyak rumor tentang Celine dan Andreas.Ada yang bilang Celine sedang hamil, tapi Tuan Andreas tidak pernah muncul di sisinya sekalipun, hubungan mereka sudah renggang.Ada yang bilang Celine hanya diakui karena hamil dengan keturunan Keluarga Jayadi, Yuni juga hanya mementingkan cicitnya yang ada di kandungan Celine.Di luar ada banyak rumor seperti ini, tapi karena identitas Celine yang merupakan pewaris Grup Nadine dan juga putri Keluarga Tjangnaka, tidak ada yang berani meremehkannya.Al

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1247

    Di bawah tatapan semua orang, seorang wanita berpakaian putih memegang wajahnya, jelas terlihat dia baru saja ditampar.Wanita itu memasang ekspresi bingung, lalu sibuk meminta maaf pada orang yang menamparnya seakan-akan tidak peduli dengan rasa sakit di wajahnya. "Maaf, Kak, aku ...."Sebelum dia selesai, seorang pria maju dan melindungi wanita baju putih itu di belakangnya sambil memelototi wanita baju hitam di depan wanita baju putih itu. "Kenapa kamu memukulnya?""Kak Evan, jangan salahkan Kakak, aku yang salah, membuatnya marah."Wanita baju putih itu terlihat sangat lemah seperti bunga yang mudah rusak.Alasan dia terlihat lemah,adalah karena kekejaman "Kakak" yang disebut olehnya itu. Semakin dia terlihat lemah, semakin bisa merangsang keinginan pria untuk melindunginya.Namun, di mata wanita baju hitam itu ....Celine melihat wanita baju hitam itu dengan tatapan penasaran. Wanita itu terlihat sangat tenang, seakan-akan sudah biasa dengan kelemahan wanita baju putih dan juga s

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status