Share

Bab 22

Setelah meninggalkan Kantor Hukum Themis, pikiran Celine sangat berantakan dan hatinya juga tidak bisa tenang.

Paman Benny bilang masih ada satu surat wasiat rahasia yang ditinggalkan ibunya. Terlebih lagi, ibunya berpesan kalau surat wasiat itu baru boleh dibuka setelah dia mewarisi Perusahaan Perhiasan Aurora.

Ibunya meninggalkan surat wasiatnya dengan penuh persiapan, seakan-akan ibunya tahu kalau dirinya akan meninggal.

Sekarang, surat wasiat rahasia ini makin meningkatkan kecurigaan Celine kalau kecelakaan waktu itu pasti tidak sesederhana itu!

Ketika dia sedang merenung, ponselnya tiba-tiba berbunyi, ada telepon dari Winny Tantra, teman baiknya.

Begitu telepon terhubung, langsung terdengar suara khawatir Winny. "Celine, kamu nggak apa-apa, 'kan? Maaf, dua hari ini kelompok tariku lagi latihan untuk pertunjukan, jadi ponsel kami disita. Tadi aku baru tahu kabar tentangmu. Irina kok gitu, sih? Sebar-sebar rumor sembarangan. Kalau ada aku, pasti sudah kukoyak mulutnya!"

Rumor Celine
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Jenny Johanna Tutuarima Alfons
lanjut krn bgs
goodnovel comment avatar
vvie
Taknk baca dah
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status