Share

BAB 167 : Pria Yang Iseng

Arion mengerjapkan matanya pelan lalu berkata, “Aku juga belum sarapan.”

Gerakan tangan Elara yang mengupas telur, terhenti. Kepalanya terangkat sedikit dengan kedua bola mata zamrud-nya melirik Arion.

‘Apa dia minta dibuatkan sarapan?’ Elara mengerutkan kening.

“Jika kau tidak bersedia membuatkan satu lagi untukku, biarkan aku berbagi denganmu.” Usai mengucapkan itu, Arion menarik kursi yang ada di samping Elara dan mengempas bokongnya dengan cepat lalu mengambil garpu yang belum digunakan Elara dan mencomot muffin di atas piring Elara.

Gadis itu kian mengerut dan melempar tatapan sewot pada Arion. “Ini makanan ku. Yang benar adalah aku berbagi denganmu, bukan kau berbagi denganku!” ralatnya.

Arion mengangguk, “Terima kasih.” Kemudian ia menusuk bacon sebagai sasaran selanjutnya untuk dimasukkan ke dalam mulut.

“Hey!”

“Apa?” Arion mengerjap lagi dengan mulut asyik mengunyah.

“Kau ini--” Sebenarnya Elara ingin menyemburkan kalimat amarah yang panjang, namun menyadari manik kelabu itu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Mini
jangan kelamaan lah El ngediemin arionya, takutnya Arion jdi bosen ntar
goodnovel comment avatar
Difa Farhanah
bisa ngelucu jg rion...romantis lg
goodnovel comment avatar
Joy
so sweet banget babang rion......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status