Share

174). Diandra Lemah

***

"Gian, lo udah tidur?"

Membuka mata secara perlahan, itulah yang Gian lakukan setelah suara Diandra terdengar dari depan kamar. Belum terlalu nyenyak, dia baru terlelap beberapa menit lalu sehingga tak sulit, sangat mudah untuk membuatnya terbangun hanya dengan satu panggilan.

"Diandra," gumam Gian. Tak terus berbaring, selanjutnya dia beringsut secara perlahan dan tak diam, Gian buka suara. "Di, di depan kamar ada lo?"

"Iya, Gian, gue di sini. Lo bisa keluar enggak?"

Merasa suara Diandra berbeda dari biasanya, Gian mengernyit sebelum kemudian beranjak. Melangkah menjauhi kasur, yang ditujunya sekarang adalah pintu hingga ketika tiba dan membuka pintu tersebut, rasa kaget datang karena tak baik-baik saja, wajah Diandra terlihat basah oleh air mata.

"Di, lo kenapa?" tanya Gian dengan suara yang syatat akan keterkejutan. "Kok nangis? Ada apa?"

"Gian, Tuhan kenapa nguji gue sampe segininya ya?" tanya Diandra sambil teri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (16)
goodnovel comment avatar
Netty Kurnia
berat banget ya jadi diandra
goodnovel comment avatar
Hamid Ahmad
kamu harus kuat diandra ada gian yg siap ngurangi kesedihan mu dan ada keluarga Juan yg anggap kmu keluarga jadi kamu GK sendirian
goodnovel comment avatar
Hamid Ahmad
baik banget Gian dan Juan sigap nolongin diandra
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status