Share

Semakin Memanas

Kubuka bagasi belakang sesuai dengan perintahnya, setelah selesai menaruh barang bawaannya dia menghampiriku yang masih duduk di balik kemudi. Kusambut dirinya seperti biasa, juga masih kudapatkan sebuah kecupan singkat di keningku.

"Terima kasih, maaf mas merepotkanmu," ucapnya sambil memberi kode untukku turun sebab dia akan mengambil alih kemudi mobilnya.

Siang tadi, Mas Ryan menghubungiku untuk yang pertama kali setelah kepergiannya, bermaksud untuk menanyakan bersedia atau tidak aku menjemputnya di bandara.

Aku iyakan permintaannya, walau sesungguhnya aku belum siap untuk berhadapan langsung dengannya. Ketakutanku semakin besar jika apa yang sudah dua hari ini kupikirkan akan benar-benar terjadi, ditambah dengan adanya foto yang entah siapa pengirimnya dan apa maksud dari orang tersebut mengirimkan foto itu kepadaku.

"Ada apa?"

Aku menatapnya dan menggelengkan kepala, "Nggak papa," jawabku 

"Ada y
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Laurencia Vicky
jengkelnya adalah alur yg berantakan. habis berantem eh ilang ceritanya ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status