Share

190. Rencana Spontan Raina

"Raina, pagi ini kau bisa berangkat dengan sopir kan? Aku ada keperluan mendesak," kata Armando yang terlihat terburu-buru, sampai-sampai melewatkan sarapan pagi bersama Ayahnya.

Dalam hati Raina bertanya ada apa dengan sepupunya kali ini. Tumben sekali dia beriskap ramah dan sopan terhadapnya.

"Apakah ia mendengar pembicaraanku dengan Paman semalam ya?" pikir Raina.

"Kau mau kemana?" tanya Roberto sedikit curiga.

"Ayah, aku ada perlu dengan Tuan Zachary Wilson, aku akan mengurus perceraianku dengan wanita sialan itu," katanya.

Roberto hanya tertawa sinis, seperti tak setuju jika putranya menyebut Catherine wanita sialan.

"Tak perlu terus menghinanya, selama menjadi istri dia selalu patuh terhadapmu," kata Roberto.

"Aku tak keberatan berangkat dengan sopir. Pergilah, dan selesaikan urusanmu segera. Setelah itu kembali ke kantor dan kembali bekerja seperti biasa!" kata Raina tegas.


Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status