Share

Kecurigaan

Bagian 29

Kecurigaan

Malam hari sebelum tidur, rambut Gayatri selalu disisir oleh Maulana. Lelaki berlesung pipi itu melakukannya demi menumbuhkan rasa cinta di hatinya. Hidup baginya harus terus berjalan meski sudah banyak kehilangan orang-orang yang ia sayangi.

Sejak peristiwa di pasar tadi, penyihir itu tak bisa memejamkan mata dengan tenang. Ia merasa ada yang memperhatikan rumah suaminya. Ia tahu itu, sebab sihirnya yang memberitahunya. Sedangkan Maulana tetap terlelap sembari mendekap mesra istrinya.

Suara pijakan di atas atap membuat Gayatri semakin menambah kecurigaannya. Melalui cermin kecil di dalam kamar ia mencari tahu. Ketika itu ia lihat ada banyak lelaki yang menggunakan penutup wajah. Mereka bersenjatakan pedang dan panah. Rumah Maulana dikepung banyak orang berpakaian hitam. Bahkan salah satu diantara mereka membawa obor dan minyak.

Perlahan-lahan penyihir itu menyingkirkan tangan Maulana. Ia menatap cermin di kamarnya. Kemudian, benda yang bisa memantulkan bayan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status