Share

BAB 30 Harmoni Dua Jiwa

“Sera,” bisik Zayn sambil menatap ke dalam mata istrinya.

Sera menelan ludah dengan susah payah, jantungnya berdebar kencang hingga terasa menyakitkan. Dia mengenali tatapan itu, tatapan yang dulu selalu diikuti oleh kekejaman dan kesakitan. Namun kali ini, ada sesuatu yang berbeda. Ada kelembutan di balik hasrat yang membara di mata Zayn.

"Sera," suara Zayn terdengar serak dan dalam. "Bolehkah saya...?"

Pertanyaan itu menggantung di udara, namun Sera mengerti maksudnya. Dengan gemetar, dia mengangguk pelan. 

Zayn mengulurkan tangannya, menyentuh pundak istrinya dengan gerakan yang begitu lembut hingga membuat Sera memejamkan mata.

Perlahan, Zayn menuntun Sera ke arah ranjang. Setiap langkah terasa berat namu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status