Share

Dalam zona bahaya

Met bacaaaa ... 🍃

_______

Reynan melepas pelukannya, Keira beranjak perlahan lalu duduk. Keduanya masih dalam suasana gelap gelapan. Senter HP Reynan dimatikan. Suara gemericik hujan dan letusan petir yang menjadi back sound mereka.

Keduanya duduk sambil memeluk lutut di depan dada, bersandar pada dinding yang dingin.

"Nggak punya lilin?" bisik Keira.

"Nggak." Reynan menyalakan senter di HPnya yang mulai lowbat juga. Sampai kapan mereka akan begitu, berada di situasi serba salah.

Keira beranjak saat mendengar suara beberapa orang berteriak BANJIR!

Reynan berdiri di belakang Keira, membuat tubuhnya berdempet dengan Keira yang seketika menegang. Ya jelas, lah, tegang kannn ... nyahahaha ... ups!

Reynan keluar ke depan teras seorang diri, ia berteriak kepada warga, banjir dimana?!

"Dari depan pintu komplek, Mas! Kali perumahan jebol! Listrik bisa-bisa lama nyalanya!" seru beberapa warga yang tampaknya berkeliling memberikan informasi.

Reynan kembali masuk. Ia bersandar pada balik pintu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status