Share

Permintaan Tolong

“Apa maksudmu, Lisa?” tanya Arum dengan alis mengernyit.

Ia sudah mengalihkan perhatian ke Lisa kali ini dan menyimpan ponselnya. Lisa tampak ketakutan dan menatap Arum dengan gugup.

“Tadi Tuan Danu menelepon dan bilang ingin bertemu Nona. Saya bilang kalau Nona di sini bertemu Bu Fatma dan beliau bersikeras ke sini juga,” terang Lisa.

Arum berdecak sambil menatap Lisa dengan sebal. Padahal Arum sengaja mengurangi pertemuannya dengan Danu. Bahkan ia sengaja mengalihkan panggilan Danu ke ponsel Lisa. Namun, pada akhirnya dia harus bertemu juga.

Belum sempat Arum berkomentar, tiba-tiba Danu sudah berdiri di samping mobilnya dan mengetuk jendela mobil Arum. Untung saja Arum masih mengenakan masker sehingga dia tidak perlu kebingungan kali ini. Perlahan Arum membuka kaca jendela dan melihat ke arah Danu.

“Bisa kita bicara sebentar?” pinta Danu.

Arum terdiam sejenak, menarik napas panjang. “Saya sibuk, Tu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status