Share

Hampir Ketahuan

“Eng … enggak. Dia gak memanggilku Anjani. Kamu pasti salah dengar,” ujar Arum.

Danu terdiam sambil menatap penuh selidik ke arah Arum. Arum membisu, entah mengapa jantungnya tiba-tiba berdebar tak menentu dan tanpa diminta ia kesulitan untuk mengolah udara. Sementara Lisa sudah berdiri di depannya dan terkejut saat melihat Arum bersama Danu di sana.

Arum mengerjapkan mata seakan memberi isyarat ke Lisa. Lisa tampak serba salah dan menjawab dengan isyarat yang sama juga.

“Akh … maaf, ternyata Arum. Aku pikir yang datang tadi Nona Anjani.” Lisa buru-buru meralat panggilannya tadi.

Arum hanya tersenyum meringis sambil menganggukkan kepala. Tatapan Danu kini beralih ke Lisa dan Lisa langsung tersenyum.

“Selamat sore, Tuan.”

“Sore. Jadi syuting program pencarian bakat itu hari ini?” Danu sudah mengalihkan topik pembicaraan.

“Iya, betul sekali. Kali ini Nona Anjani sangat

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status