Share

Makan Malam Bisnis

“Sudah, jangan meracau!! Kamu tidak ingin kita datang terlambat, kan?” ucap Arum.

Danu menghela napas panjang sambil menatap tajam ke arah Arum. Arum buru-buru melengos dan mengalihkan pandangannya dari Danu. Danu hanya diam dan memaklumi sikap Arum. Ia sudah membuka pintu mobil dan menyilakan Arum masuk.

Sepanjang perjalanan mereka saling diam, sibuk dengan pikirannya masing-masing. Hanya saja berulang kali Danu mencuri pandang ke arah Arum. Sama seperti yang dilakukannya tadi.

“Apa Nona Anjani sudah memberi tahu apa yang harus kamu lakukan?” Danu membuka pembicaraan.

“Iya. Beliau sudah memberitahu,” jawab Arum datar. Ia menjawab tanpa menoleh ke arah Danu.

Danu hanya diam sambil manggut-manggut. Kemudian melirik ke arah Arum lagi.

“Kalau boleh tahu sejak kapan kamu bisa berpenampilan seperti ini? Apa Nona Anjani yang mengajarimu juga?”

Arum berdecak, sebuah senyum masam tergambar jelas

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status