Share

25 Cinta Itu Memang Buta

Ketika itu tanpa sengaja Yolla menghirup aroma yang tak biasa saat Byanz lewat di dekatnya. Dia terbiasa mengenal parfum teman-teman prianya, tapi belum ada yang menyamai wangi Byanz malam itu.

“Gaji kamu sebagai CEO belum cukup ya buat kredit mobil?” tanya Yolla sambil mengulurkan kunci mobilnya kepada Byanz saat dia muncul lagi di hadapannya.

Untuk mengalihkan perhatiannya dari aroma khas parfum yang dikenakan Byanz, Yolla sengaja melontarkan pertanyaan yang sebenarnya tidak perlu.

“Saya merasa belum terlalu butuh,” jawab Byanz tenang sembari menerima kunci mobil Yolla. “Apa sebaiknya kita pergi pakai taksi online saja? Saya masih bisa bayar ongkosnya untuk mengantar kamu ke manapun ....”

“Terima kasih deh, tapi lebih baik kamu pakai mobil saya saja daripada saya harus pakai kendaraan umum.” Yolla bergidik sambil memandang Byanz. “Masa saya harus menanggung malu di depan para pelayan resto yang lihat saya datang pakai taksi?”

Byanz menghela napas kemudian membu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status