Beranda / Romansa / Suamiku, Sayangilah Aku! / Bab 273 Tidak Memenuhi Syarat untuk Mendekati Jacob

Share

Bab 273 Tidak Memenuhi Syarat untuk Mendekati Jacob

Penulis: Joe
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56
Tas mereka dilemparkan ke arah Sienna. Namun, wanita itu tidak mengambilnya sehingga tas Yuliana dan Elena pun jatuh ke lantai. Dengan sikap yang makin keterlaluan, Yuliana memaki, "Apa kamu tahu seberapa mahal tasnya Kak Elena? Ini adalah edisi terbatas berharga miliaran, bukan sesuatu yang bisa kamu hasilkan dari pekerjaanmu!"

Sienna tersenyum ke arah keduanya dan menjelaskan, "Nona Yuliana, aku adalah seorang desainer, bukan pembantu. Selain itu, kalau kamu nggak ingin pergi bersamaku, kamu bisa menunggu di kantor." Yuliana berseru, "Kamu!" Dia sudah berkali-kali ditekan oleh Sienna, tetapi masih belum belajar dari pengalaman sebelumnya.

Sementara itu, Elena mengambil tas yang jatuh di lantai dengan anggun, sekaligus memberikan tas Yuliana. Kemudian, dia menasihati adik sepupunya, "Penny adalah desainer yang dipekerjakan Jacob, jadi kamu harus lebih sopan. Meskipun dimanjakan di rumah, kamu tetap nggak boleh bersikap seperti ini di luar."

Elena menganggap bahwa peringatannya sudah c
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 274 Aku akan Menikah dengan Jacob

    Mereka mengemudi selama setengah jam dan akhirnya tiba di Royal Estate. Sienna turun dari mobil terlebih dahulu. Saat melihat Elena dan Yuliana yang turun dari mobil juga, dia pun menunjuk ke dalam seraya berkata, "Nona Elena, silakan." Elena cukup puas dengan sikap Sienna dan tidak mencari kesalahan. Dia pun mengikuti Sienna ke dalam.Tipe hunian di Royal Estate ini sangat populer pada awalnya dan dikelilingi oleh taman berbentuk lingkaran seluas 1.000 meter persegi. Semua taman ini dimiliki oleh vila ini sendiri, tetapi saat ini masih berupa tanah kosong dan perlu didesain ulang oleh Sienna.Sienna membawa kedua wanita itu ke depan pilar bangunan. Lantaran masih ada pekerjaan konstruksi di dalam, suaranya sangat bising dan debu beterbangan. Elena mengernyit dan mengibaskan tangan di depan wajahnya. Yuliana juga merasa tidak nyaman sehingga menutupi mulutnya untuk menghindari debu.Sienna berada di depan mereka. Kini, dia tengah menunjuk ke pilar yang telah dihancurkan seraya berkata,

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 275 Kamu Meminta Penjelasan dariku?

    Setelah sekian lama, Jacob pun mengetuk meja di depannya dengan lembut, tanpa menghiraukan perkataan Elena. Wanita itu menggodanya sebentar, lalu malah mendengar kekasihnya berkata, "Aku rapat dulu.""Baiklah. Jacob, kamu rapat saja," ucap Elena dengan nada manis, lalu menutup teleponnya. Kemudian, pandangan matanya kepada Sienna pun menjadi lebih lembut. Pemikirannya sama dengan orang lain. Lantaran wanita ini sudah menikah, Jacob tidak akan mungkin terlibat dengan wanita seperti itu.Secara kasar, setelah tidur dengan suaminya begitu banyak kali, bagaimana mungkin Jacob yang obsesif dengan kebersihan masih bisa tertarik dengan Sienna?Elena sedikit mengangkat dagunya dan mulai berjalan keluar. Kemudian, dia menimpali, "Lakukan sesuai yang aku katakan. Selain itu, aku suka Cloisonne. Jangan lupa untuk menghias seluruh dinding dan lantai dengan Cloisonne. Desain seperti ini sangat populer di luar negeri."Alis Sienna tampak berkerut. Cloisonne adalah motif batu marmer yang paling mahal

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 276 Membuat Wajah Orang Panas

    Sienna sama sekali tidak menyadari ekspresinya sendiri saat ini. Lantaran seseorang mempertanyakan desainnya, matanya sedikit memerah marah. Sebagai seorang desainer, ini bahkan lebih buruk daripada dihina secara langsung. Tidak ada senyuman di wajahnya dan matanya yang berkaca-kaca berkedip-kedip."Aku nggak berani. Hanya saja, tadi aku mendengar Nona Elena meneleponmu dan bilang kalau kalian akan pergi berkencan malam ini," ujar Sienna.Jacob menatapnya cukup lama sebelum berkata dengan pelan, "Kamu terus menginap di hotel setelah menikah. Apa keluargamu nggak keberatan?"Sienna sedikit terkejut dengan perubahan topik yang mendadak, tetapi dia tetap menjawab dengan jujur, "Ada masalah di keluargaku belakangan ini. Tempat ini lebih dekat dengan rumah sakit.""Kenapa kamu tinggal di lantaiku?" tanya Jacob lagi. Dia masih belum menggesek kartunya untuk membuka pintu, melainkan terus memandang Sienna.Jacob yang berdiri diam di sana terlihat santai. Namun, jika dilihat lebih dekat, siapa

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 277 Dingin dan Berbahaya

    Tangan Jacob yang menghalangi Sienna sangat ramping, bersih, dan enak dipandang. Namun, di balik keindahan tangan pria itu, seperti ada seekor binatang buas yang baru bangun dari hibernasinya, dingin dan sedikit berbahaya.Sienna tanpa sadar mundur selangkah, tetapi tangan Jacob yang lain kembali terulur dan mendarat ke dinding di belakang punggungnya. Sienna tidak bisa maju maupun mundur sekarang. Tubuhnya menyandar ke dinding dengan gugup, tetapi usahanya untuk menjauh sia-sia saja karena jarak mereka begitu dekat.Tangan Jacob mengepungnya dan menghalangi jalannya. Sienna menelan ludahnya dengan gugup, tidak berani menatap Jacob. Ketika dua orang saling berhadapan seperti ini, wanita pada dasarnya berada dalam posisi yang lebih lemah. Jika orang lain melihat mereka saat ini, mereka mungkin akan mengira Sienna sedang dipeluk.Suasana seperti ini membuat orang terlena. Hanya saja, Sienna tidak boleh terlena. Sebab, pria di depannya adalah Jacob. Dirinya dan Jacob sama sekali tidak mun

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 278 Menangis karena Dicium

    Seperti ada binatang buas yang mengincar Sienna dari belakang. Detik berikutnya, dia digendong dan ditempatkan di lemari di lorong depan."Tuan Jacob!" seru Sienna dengan suara serak.Dia sangat ketakutan karena digendong dan didudukkan di atas lemari. Saat ini, tingginya sejajar dengan tinggi badan Jacob. Tubuh Jacob sendiri sangat tinggi, yakni 188 sentimeter. Sienna menyandar dengan ngeri ke dinding saat dagunya dicengkeram oleh Jacob.Sejak malam pertama itu, Sienna tahu bahwa Jacob sangat panas dan liar di tempat tidur. Sosoknya benar-benar berbeda dari kesan dingin dan angkuh yang ditunjukkannya pada orang luar. Jika tidak begitu, Sienna tidak perlu langsung ke rumah sakit.Dagu Sienna dicengkeram erat, membuatnya tidak berani bergerak untuk beberapa saat. Hanya saja, matanya sudah berkaca-kaca. Jacob menatap wajah wanita yang sering membawa masalah untuknya ini dan menyentuh pinggangnya dengan tangannya yang lain.Jacob mencondongkan tubuh ke depan untuk mencium Sienna. Dia memb

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 279 Apa Jacob Begitu Kasar?

    Sienna membeku. Dalam situasi seperti ini, dia tidak mungkin berpura-pura tidak melihat Wiandro."Tuan Wiandro," sapa Sienna balik. Kemudian, dia segera melewatinya dan melangkah ke luar.Wiandro melihat sekilas tanda merah di tubuh Sienna dan desain Royal Estate di tangannya. Mata Sienna yang memerah dan ujung jarinya yang gemetar membuatnya terkesan seperti dia baru dianiaya."Penny," panggil Wiandro lagi.Tubuh Sienna membeku ketika dia mendengar Wiandro berkata dengan nada mengejek, "Apa Jacob begitu kasar?"Bahu Sienna bergetar pelan. Dia pura-pura tidak mendengar ucapan pria itu, lalu menundukkan kepalanya dan segera pergi.Wiandro tertawa pelan dan menekan tombol lift. Sesampainya di lantai teratas, dia mengetuk pintu kamar Jacob. Tiga menit kemudian, Jacob membuka pintu. Wiandro mengendus-endus ruangan itu dengan sembunyi-sembunyi. Namun, tidak ada jejak bau orang habis berbuat mesum."Jacob, kalau aku mengumpulkan orang-orang dan memberi tahu mereka kalau kamu merayu wanita ya

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 280 Menciumnya Habis-habisan

    Wiandro mengambil dokumen naskahnya, lalu berteriak, "Kalau begitu, aku pergi dulu. Tenanglah, aku nggak akan membocorkan kejadian malam ini sama siapa pun, termasuk Elena!"Setelah pintu depan ditutup, ruangan menjadi sunyi. Jacob berdiri di dekat jendela kamar tidur utama sambil memandang pemandangan di luar jendela dengan ekspresi datar. Pemandangan dengan ribuan lampu di depannya sangatlah menakjubkan. Namun, dia hanya melihatnya sekilas sebelum menundukkan kepala dan melihat ujung jarinya.Kehangatan, kelembutan, dan aroma Sienna seakan-akan masih tertinggal dan meresap ke pori-pori, lalu menyebar ke seluruh anggota tubuhnya. Wiandro benar, hasrat Jacob memang belum surut. Dia bahkan tidak tahu alasannya.Sienna hanya seorang wanita biasa. Mengapa Jacob tiba-tiba meledak dan menariknya kembali saat dia melihat matanya yang ketakutan itu? Untuk sesaat, Jacob bahkan berpikir untuk menciumnya habis-habisan dan menyatukan dirinya dengan wanita itu.Apakah ini karena dia terlalu lama t

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 281 Berani Mengincar Pacarku

    Nanda yakin bahwa Jacob hanya memperlakukan Sienna sebagai mainan yang bisa diajak bersenang-senang. Namun, Nanda tidak berani mengatakan hal yang sama soal Elena.Resepsionis tanpa sadar memandang Nanda. Nanda telah datang untuk memesan kamar di lantai teratas sebelumnya. Hari ini, dia kembali datang dan juga menanyakan informasi tamu di kamar yang diinginkannya.Kamar Jacob berada di lantai teratas hotel ini. Hanya ada dua kamar suite dalam koridor yang panjang itu. Salah satunya adalah kamar tetap Jacob yang telah direnovasi dan satu lagi terbuka untuk tamu. Berhubung siapa pun bisa memesan kamar itu, mengapa wanita ini bersikeras menanyakan informasi tamu di sana? Itu jelas karena wanita ini mengincar Jacob.Si resepsionis tidak ingin menimbulkan masalah, jadi dia tidak berkata apa-apa. Namun, tatapannya pada Nanda barusan telah menunjukkan pemikirannya.Tubuh Nanda menjadi kaku. Dia bergegas berbalik untuk pergi. Namun, Elena mendadak berkata sambil tersenyum, "Siapa namamu?"Di d

Bab terbaru

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1440 Aku Tidak Religius

    Sienna sama sekali tidak terkejut, tetapi anggota Keluarga Shankar yang lain mulai membahas. Saat anggota Keluarga Shankar yang lain menikah, tanggal lahir mereka juga diramal. Hanya pasangan yang tanggal lahirnya cocok boleh menikah.Dulu, Omar dan Luna putus karena tanggal lahir mereka tidak cocok. Irena melipat kedua tangan di dada seraya berucap dengan datar, "Jadi, Sienna nggak boleh bersama pacarnya. Kami sarankan kamu putus."Sienna mengerjap dan berkata dengan tegas, "Nek, aku nggak begitu religius."Begitu Sienna melontarkan perkataannya, suasana di ruangan menjadi hening. Jero ingin memberi isyarat kepada Sienna. Namun, akhirnya dia mengurungkan niatnya.Jero memahami sifat Sienna dan Jacob. Mereka berdua baru bisa bersama setelah melewati banyak kesulitan. Jadi, keduanya tidak mungkin putus hanya karena ucapan anggota Keluarga Shankar. Jero memutuskan untuk diam.Orlando menegaskan, "Kamu harus mematuhi aturan Keluarga Shankar."Jacob segera berjalan ke depan Sienna, lalu be

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1439 Tidak Cocok Bersama

    Sienna dan Jacob tinggal di kediaman Keluarga Shankar satu malam. Keesokan paginya, pelayan mengetuk pintu dan memanggil, "Nona Sienna, Nyonya Irena menyuruhmu pergi ke ruang kerja."Sienna merasa gugup. Jacob sudah selesai mengganti baju. Dia ingin mengikuti Sienna, tetapi pelayan menghentikannya, "Tuan, Nyonya Irena hanya memanggil Nona Sienna."Langkah Jacob terhenti. Dia melihat Sienna. Sementara itu, Sienna menggenggam tangan Jacob sambil menghibur, "Nggak apa-apa. Aku akan segera kembali."Jacob menimpali, "Aku tunggu kamu di luar ruang kerja. Kalau ada masalah, jatuhkan cangkir saja. Aku akan langsung masuk untuk menjemput kamu.""Oke," sahut Sienna.Jacob memandang pelayan sembari bertanya dengan dingin, "Bu Irena tidak larang aku tunggu di luar ruang kerja, 'kan?"Pelayan ragu-ragu, Irena memang tidak melarang hal itu. Kemudian, Sienna pergi ke ruang kerja dan mengetuk pintu. Terdengar suara Irena yang berucap, "Masuk."Sienna membuka pintu dan berjalan masuk. Di dalam ruangan

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1438 Anggap Aku Buta

    Lily tidak yakin kedua pria ini memang mendapatkan instruksi dari Arlo untuk menyiksanya. Sekarang dia hanya ingin bertemu Arlo dan segera pergi dari tempat mengerikan ini.Lily memelas, "Aku mohon ampuni aku! Aku mau bertemu Kak Arlo. Aku memang salah, seharusnya aku nggak mencelakai Sienna. Aku mohon, langsung bunuh aku saja!"Namun, kedua pria itu mengabaikan Lily, seolah-olah tidak mendengar suara apa pun. Lily merasa putus asa.Air mata Lily sudah kering. Sewaktu dia baru dibawa ke ruang bawah tanah, Arlo pernah mengunjunginya sekali. Arlo bertanya apakah Lily menyesali perbuatannya atau tidak. Kala itu, Lily hampir menggila karena merasakan kebencian yang sangat mendalam.Lily berujar, "Mana mungkin aku menyesal? Omar akan koma seumur hidup. Kak Arlo, kalau kamu nggak membiarkanku hidup senang, aku nggak akan menyerahkan obat penawar kepadamu."Lily melanjutkan, "Selain itu, Sienna pasti nggak mau bertemu kamu, 'kan? Rasakan akibatnya! Siapa suruh kamu begitu memercayaiku?"Setia

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1437 Wanita Itu Pembawa Sial

    Saham Keluarga Shankar memang sudah diberikan kepada Sienna, tetapi Keluarga Shankar mempunyai banyak perusahaan. Setiap anggota Keluarga Shankar mengurus banyak perusahaan besar.Jadi, anggota Keluarga Shankar yang lain merasa tidak puas dengan kemunculan Sienna. Namun, mereka juga tidak berani membuat Orlando dan Irena marah. Mereka akan rugi besar jika perusahaan ditarik.Malam ini, anggota Keluarga Shankar sudah bertemu dengan Sienna. Meskipun merasa tidak rela, mereka juga tidak berani membuat keributan. Melihat Jero turun ke lantai bawah, mereka mulai menghasut."Jero, apa kamu benar-benar menyerahkan sahammu pada Sienna? Dia itu wanita dan biasanya wanita itu emosional. Mungkin saja suatu hari nanti Sienna berhasil dibujuk pacarnya dan semua sahamnya direbut. Nantinya kekayaan Keluarga Shankar akan menjadi milik orang lain.""Iya, kakakmu juga didepak karena wanita itu. Selama ini, performa Arlo sangat bagus dan dia sangat baik pada kita semua. Menurutku, wanita itu pembawa sial

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1436 Tidak Memberi Kasih Sayang

    Jero berniat mengingatkan Sienna agar tidak berselisih dengan Orlando dan Irena. Sienna mengangguk. Dia melihat pengurus rumah terus berdiri di depan pintu dan pintu kamar tidak ditutup. Apa Jero diawasi?Jero memijat keningnya. Dia bisa menebak pemikiran Sienna. Jero menghibur, "Sebenarnya nggak begitu menakutkan. Aku memang nggak dekat dengan Kakek dan Nenek, tapi mereka nggak terlalu mempersulit junior."Jero menambahkan, "Bagaimanapun, mereka sangat religius. Kalau nggak, mereka pasti sudah meninggalkan kediaman Keluarga Shankar dan pergi ke pulau."Jero berjalan ke pintu. Dia tiba-tiba mengingatkan lagi saat teringat sesuatu, "Sebaiknya pakai jalan tengah, jangan bertengkar dengan mereka."Sienna mengangguk, tetapi dia tidak yakin bisa menemukan jalan tengah. Sementara itu, Jero mencari Orlando dan Irena di ruang kerja.Kala ini, Orlando sedang menulis. Irena yang berdiri di samping ingin berbicara dengan Orlanda, tetapi dia ragu-ragu. Akhirnya, Irena hanya menghela napas.Orlando

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1435 Aturan Tidak Boleh Dilanggar

    Suasana di ruangan menjadi tegang. Orlando berdiri, lalu memandang Sienna dengan ekspresi puas dan berucap, "Auramu mirip dengan Omar. Kamu tinggal di sini satu malam dulu. Setelah hasilnya keluar, aku akan kabari kamu dan ...."Mungkin Orlando memang tidak mengenal Jacob. Jadi, dia berpikir sejenak sebelum menambahkan, "Kamu dan pacarmu tinggal di sini dulu."Sienna mengangguk, lalu membalas seraya tersenyum, "Maaf merepotkan Kakek."Tatapan Irena tertuju pada wajah Jacob lagi. Dia mengernyit, tetapi tidak mengatakan apa pun. Orlando yang berjalan keluar berpesan pada pengurus rumah, "Bawa Sienna dan pacarnya ke lantai atas supaya nggak diganggu orang lain."Sienna memang sedang mencari alasan untuk meninggalkan orang-orang ini. Di ruangan masih ada 20 lebih anggota Keluarga Shankar. Setelah Orlando pergi, mereka pasti akan mempersulit Sienna.Terutama Marko. Ekspresinya sangat masam. Sienna menggenggam tangan Jacob. Mereka berdua mengikuti pengurus rumah naik ke lantai 4 dengan menai

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1434 Otoritas Kepala Keluarga Tidak Boleh Dilawan

    Orlando mengangkat kepala dan menatap Sienna terlebih dahulu, lalu mengalihkan pandangannya pada Jacob. Dia langsung menyipitkan matanya dan berdiri karena terkejut. Perubahan ekspresinya terlalu jelas sampai semua orang berpikir dia mungkin sudah melihat hantu.Pada saat itu, Irena juga mengangkat kepalanya dengan ekspresi yang tidak percaya juga. Namun, mereka berdua adalah orang yang sangat berpengaruh saat masih muda, sehingga mereka bisa mengendalikan emosi mereka dengan cepat.Orlando adalah orang pertama yang berbicara. "Jadi, kamu ini Sienna ya?"Sienna juga tidak menunjukkan sikapnya yang tegas karena dia tidak dipersulit. Dia mendekat dengan ramah dan menundukkan kepalanya. "Kakek, Nenek."Keluarga Shankar memiliki tata krama yang sangat baik. Meskipun anggota keluarga lainnya tidak setuju saham keluarga jatuh ke tangan Sienna, mereka semua tetap diam karena kedua tetua masih belum membuat keputusan. Bahkan Marko pun tidak berani bertindak ceroboh pada saat seperti ini. Aura

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1433 Orang Biasa Tidak Boleh Memiliki Harta

    "Aku akan pergi bersamamu," kata Sienna.Begitu Sienna selesai berbicara, Jero dan Jacob langsung memegang pergelangan tangan Sienna secara bersamaan."Nggak boleh," kata Jero. Dia adalah anggota Keluarga Shankar, sehingga dia sangat memahami situasi di keluarga itu.Sekarang Omar sudah tumbang dan saham keluarga dipindahkan pada seseorang yang dianggap orang-orang di keluarga Shankar sebagai orang luar, Sienna pasti akan dikritik dengan keras jika malam ini ikut ke sana. Niat buruk mereka tidak kalah dari Marko, hanya saja Marko ini yang keterlaluan sampai membuat keributan ke sini.Jero menarik napas dalam-dalam. "Sebaiknya kamu dan Jacob pulang dulu. Jangan terlibat dalam masalah Keluarga Shankar dulu. Kakek dan Nenek adalah orang yang bijaksana.""Selama bertahun-tahun ini, Ayah mencarimu secara diam-diam. Bahkan aku pun baru tahu beberapa waktu yang lalu, Kakek dan Nenek pasti nggak tahu hal ini. Jadi, meskipun kamu nggak bersalah, kamu akan dianggap bersalah karena dua lembar sur

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1432 Masalah yang Tiada Habisnya

    Marko mengernyitkan alis. Melihat penampilan wanita itu cukup cantik, dia langsung tertarik. "Apa ini kekasih barumu? Jero, lebih baik suruh dia pergi, Keluarga Shankar bukan tempat untuknya bersikap semena-mena."Sienna tahu situasi di Keluarga Shankar tidak damai, tetapi dia tidak menyangka Marko bisa ternyata begitu menjijikkan. Dia langsung mengeluarkan dua lembar surat pengalihan saham dan berkata dengan ekspresi dingin, "Aku adalah presdir baru Keluarga Shankar. Aku kembalikan kata-kata itu padamu, ini bukan tempat untukmu bersikap semena-mena."Marko yang tadinya masih tersenyum, ekspresinya langsung menjadi sangat dingin setelah melihat kedua dokumen itu. Dadanya juga mulai berdebar-debar. "Arlo, Jero, bagus sekali! Kalian malah memberikan seluruh saham Keluarga Shankar pada orang luar. Kalian benar-benar pantas mati. Lihat saja bagaimana kakek dan nenekmu akan menghukum kalian. Kalian tunggu saja.""Jero, kamu benar-benar makin keterlaluan, berani-beraninya kamu menipu kakakmu

DMCA.com Protection Status