Beranda / Pernikahan / Suamiku Pengangguran Akut / Pergi Tanpa Izin dari Suami adalah Dosa

Share

Pergi Tanpa Izin dari Suami adalah Dosa

Adam melangkahkan kakinya meniti jalanan yang sedikit becek dan licin karena hujan yang mengguyur begitu deras.

Sementara hari yang sudah petang membuatnya harus lebih berhati-hati dalam memilih target pijakan kakinya.

"Masa iya aku harus sampai bercerai dengan Farida," batin Adam yang masih terbayang-bayang dengan perkataan dari Nadia yang begitu membekas di ingatannya.

Krukk ... Krukkk.

Tiba-tiba perut Adam berbunyi cukup keras. Tangannya spontan mengusap perutnya yang terasa perih.

"Akh, aku lapar," ucapnya lirih. Ponsel di tangannya pun digenggam lebih erat.

Adam kemudian lebih bergegas melangkahkan kakinya. Perutnya yang sudah terasa perih membuat naluri alaminya untuk segera sampai ke rumah.

Biasanya saat ia mendatangi rumah kedua orang tuanya, Adam selalu memakan makanan di sana sampai kenyang tapi untuk kali ini berbeda. Adam melupakan hal itu dan membiarkan perutnya tetap kosong.

Akhirnya Adam sampai di pelataran rumahnya. Matanya menyipit dalam menatap rumahnya yang tampak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status