Share

Bab 11

“Hust, jangan ngomong kaya gitu kamu Za, mungkin Neng Nia belum terbiasa naik motor, kan kamu tau sendiri Neng Nia kalau berpergian pasti naik mobil” timpal Bu Rini kepada anaknya itu.

“Iya Bu” ujar Reza singkat.

“kamu yang sabara aja Za, dan lebih giat berkerja keras lagi untuk bisa memenuhi dan menyenangkan istrimu” ujar Bu Rini

Reza pun hanya menganggukan kepala nya dengan wajah sedihnya yang meratapi nasibnya.

“oh iya Za, ibu mau menghadiri pengajian di rumah Bu RT dulu, kamu yang sabar aja jangan terus-terusan sedih begitu, gak baik Za.” Ucap Bu Rini sambil berdiri dan langsung berangkat ke rumah Bu RT.

“Iya Bu” jawab Reza lagi, kemudia dia pun pergi ke ruanagan belakang.

Tak lama setelah Bu Rini pergi, terlihat Nia pulang dengan wajah yang menyungging senyum semringah, meski tubuhnya terlihat lelah. Dia langsung masuk kamar dan mengempaskan diri di pinggiran kasur.

Reza yang melihat kepulangan istrinya lantas menyusul ke kamar.

“Gimana hasilnya, Nia? Apa kamu diterima?"

Nia kemb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status