Share

Bab 29. Rencana Robin

Setelah bertemu dengan Robin, kesehatan Nabilah semakin membaik karena semangatnya untuk sembuh begitu besar. Ia ingin memenuhi janjinya untuk memberikan senyuman ketika menyambut kedatangan Robin nanti.

Tentu saja Abas sudah diberitahu akan keputusan Nabilah yang memilih tetap menjadi istri Robin. Pria itu tidak marah atau dendam karena menurutnya Nabilah berhak untuk memilih. Lagipula cinta tidak harus memiliki dan kalau jodoh pasti tidak akan ke mana. Kini ia akan fokus pada karirnya saja dulu. Untuk menangani kasus-kasus selanjutnya.

"Maaf ya Nak Abas, Bapak tidak bisa memaksakan kehendak. Nabilah sendiri yang memutuskan untuk memilih. Padahal Robin sudah siap menjatuhkan talak!" ucap Pak Jamal apa adanya.

"Iya Pak, saya sangat mengerti, mungkin Robin adalah jodoh Nabilah," sahut Abas kemudian.

Beda halnya dengan Bu Asma, sejak mengetahui Nabilah lebih memilih Robin menjadi suaminya daripada Abas. Bu Asma belum ikhlas memberikan restu dan terpaksa mau tidak mau menuruti kemauan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status