Share

Bab 22 - Di jemput Valda

Aruna menatap Karin keheranan. Sampai akhirnya suara Valda memecah keheranan itu. Ia berbalik badan menatap kedatangan Valda.

“Kua berjalan tidak hati-hati,” ujar Karin.

Aruna mendelik kesal, ia paham kenapa sikapnya menjadi berubah.

“Kau tidak apa-apa, sayang?” tanya Karin.

Aruna hanya menggelengkan kepala seraya mengusap-usap telapak tangannya yang sakit.

“Apa yang terjadi pada Aruna?” tanya Valda.

“Eh nak Valda, ini Aruna berjalan tidak hati-hati. Jadinya malah jatuh,” jawab Karin berbohong.

“Benar apa yang dia katakan?” tatap Valda pada Aruna.

Ia hanya mengangguk tanpa mengatakan apa pun.

“Kalian ayo masuk,” ajak Karin ramah.

Valda menatap Aruna yang terlihat tidak baik-baik saja. Ia tahu pasti ada yang Aruna sembunyikan.

“Tidak ... saya harus pergi ke kantor!” jawab Valda. “Saya kemari hanya untuk menjemput Aruna,” sambungnya.

Valda mengulurkan tangannya meraih tangan Aruna dan membawanya pergi dari rumah itu. Karin ti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status