Share

1 bulan lagi

Valda dan Aruna memasuki rumah besar itu. Nuansa putih gold membuat rumah terlihat mewah di tambah dengan ornamen barang-barang mahal.

“Rumah ini sama persis dengan rumahku yang dulu,” gumam Aruna.

“Jangan membuat masalah! Bersikaplah anggun ...” ucap Valda.

Kedatangan mereka tidak di sambut baik oleh Defria dan Chand. Mereka hanya duduk diam.

“Ma, Pa, kami datang,” ucap Valda. Lalu mereka duduk di sofa dengan tangan tetap bergandengan.

“Mau ngapain kalian datang kemari?” tanya Defria ketus.

“Kami datang kemari ingin menyampaikan kepada kalian kalau kami siap menikah,” ungkap Valda.

Defria terkejut, tapi Chand sudah menduga ini akan terjadi dan wajahnya datar tanpa ekspresi.

“Pa, bagaimana ini?” bisik Defria.

“Hmmm ...” Chand mendengus kesal lalu ia bangkit dari duduknya. “Baiklah kalau memang itu keputusan kalian, tapi setelah menikah kalian harus tinggal di rumah ini!” ujarnya.

Valda dan Aruna saling melihat. Bagaimana mungkin mere
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status