Share

97. Sebuah Kejanggalan

Setelah membersihkan diri di kamar mandi, Sellandra merebahkan tubuhnya di atas kasur yang tertutup sprei berwarna putih. Pikirannya kemudian melayang membayangkan kejadian manis dan juga lucu saat dia dan Ero pergi menikmati pemandangan hutan bersama dengan pemandu wisata. Saat sedang membayangkan hal menyenangkan tersebut, tiba-tiba terlintas di pikiran Sellandra tentang pengakuannya. Tersipu, wajah Sellandra sedikit merona mengingat bagaimana Ero yang langsung menggenggam tangannya sambil membisikkan sesuatu.

“Kau mencuri start, Sell. Harusnya aku yang lebih dulu membuat pengakuan, bukan kau. Namun karena sudah terlanjur terjadi, dengan senang hati aku memberitahumu kalau mulai sekarang aku tidak akan lagi menahan perasaanku. Jadi Sellandra Latief, mohon beri kesempatan pada pria sederhana ini untuk mulai meraih cinta yang sebelumnya adalah milik pria lain. Bisa?”

Kurang lebih seperti itulah kalimat yang dibisikkan Ero di telinga Sellandra hingga membuatnya tersipu malu. Beruntung
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Yudi Mustofa
apakah ini berakir sampai bab ini??
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status