Share

Chapter 144 - Kenapa Takdir Tak Berpihak Kepadaku

“Papa drop, dan saat sedang dilarikan ke rumah sakit, ditengah perjalanan Papa mengembuskan napas terakhirnya.”

Kalimat itu masih saja terngiang-ngiang di kepala Kaira. Tidak menyangka apa yang didengarnya barusan. Sungguh Kaira masih tidak percaya dengan ucapan Dipta.

Kenapa bisa hal ini terjadi begitu cepat? Bukankah tadi kondisi Papa Wisnu sehat? Kenapa sekarang tiba-tiba ia mendapat kabar kurang enak seperti ini.

Sepertinya Dipta sedang berbohong, atau dia sedang ngeprank!? Tapi dari nada suaranya tidak mungkin kalau suaminya bercanda.

“Pa, kenapa di saat aku sudah memaafkan Papa dan ingin mencabut tuntutan itu malah seperti ini yang terjadi!?” lirih Kaira yang mulai kembali marah kepada takdir yang menimpanya.

Kaira merasa jika takdir selalu saja mengajaknya bercanda seperti ini. Padahal Kaira sudah membayangkan akan hidup bahagia dengan lembaran baru nantinya. Tapi semuanya hancur dalam waktu seketika.

Yang dilakukan Kaira hanya melamun dengan kondisi tubuh kaku karena saking sy
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status