Share

161). Melepas Rindu

***

"Baby El udah tidur?"

Baru saja menyelesaikan kegiatan mandinya, pertanyaan tersebut langsung dilontarkan Adara pada Danendra yang sejak tadi berbaring di kasur sambil mengajak Elara bermain.

Melepas rindu, sejak siang tadi Elara memang terus bersama Danendra. Tak menggunakan tangan kanannya, Danendra begitu lihai menggendong Elara dengan tangan kiri lalu mengajak putrinya itu bermain.

Seperti sekarang, setelah puas bermain, balita empat bulan itu akhirnya terlelap setelah Danendra mendendangkan lagu anak-anak untuk sang putri.

"Udah, baru aja," kata Danendra. Pelan dan sangat hati-hati, dia beranjak dari kasur lalu duduk di bagian pinggir.

"Tidurnya digimanain?" tanya Adara.

"Maksudnya?"

"Enggak dimomong, kan?" tanya Adara. "Momong bayi soalnya harus pake dua tangan."

"Enggak," kata Danendra.

"Terus diapain?"

"Aku gendong di pundak terus tepuk-tepuk," kata Danendra—membuat tangan Adara yang hampir saja meraih piyama seketika berhenti.

Adara berbalik badan lalu memandang suaminya.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status