Share

Bab 134. Tetaplah Bersandiwara.

Fic masih mendekap Erina dari belakang, sementara punggungnya menyandar di sisi tempat tidur.

Hari ini Fic merasa moment terindah sepanjang hidupnya.

Ternyata, dia tidak pernah kehilangan Mentari, ternyata Mentari tidak pernah meninggalkan dirinya.

Erina adalah cinta pertamanya dan Fic adalah cinta pertama Erina. Itu sudah tidak bisa dipungkiri lagi.

Fic mengelus perut Erina. "Kelak setelah dia dewasa. Dia tidak boleh seperti Aku. Dia harus menjadi seorang Pemimpin yang tegas dan tanpa belas kasihan kepada para orang-orang yang berani menindas keluarganya. Tidak peduli dia akan terlahir sebagai Pria atau Wanita, aku akan mendidik demikian."

Erina menoleh. "Kamu dendam terhadap kehidupan kita?"

"Tentu saja. Aku menjadi orang yang bodoh selama ini. Musuhku adalah keluargaku sendiri. Aku sudah curiga, tetapi aku tidak bisa berbuat apa-apa."

Erina kini menarik tubuhnya dan kini menghadap suaminya.

"Apa rencanamu selanjutnya Fic?"

Fic menatap Erina, mengusap seluruh wajah Erina dengan kedu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Mita Umaira Cantika
akhir cinta yg keren...semangat kk lanjut
goodnovel comment avatar
Fika
* Dan nanti mintalah bertemu dengan kedua orang tuamu, ….. ….
goodnovel comment avatar
Fika
*Tetaplah bersandiwara di depan Adreno dan jalankan seperti rencanannya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status