Share

Kuhancurkan Keinginanku

“Kamu kenapa masih di sini?” tanya Rama yang baru keluar dari kamarnya.

Tadi, setelah makan siang dan berbicara serius dengan Mawar, ia diminta untuk beristirahat. Hal itu juga karena keadaan tubuhnya belum begitu sehat.

Ia baru keluar dari rumah sakit dan ia langsung dihadapkan dengan banyak pilihan dan pikiran yang berat. Maka, ia membutuhkan istirahat yang cukup untuk mengembalikan energi dalam dirinya.

“Aku tidak mungkin membiarkanmu sendiri, apalagi kamu sedang istirahat tadi,” jawab Mawar. “Hari ini juga tidak ada kegiatan penting yang harus aku hadiri, jadi aku bisa menemanimu di sini.”

“Bagaimana dengan Dio? Dia rewel tidak setelah bangun tidur tadi?” tanya Rama.

“Dia sempat menangis tadi, tapi sekarang sudah lebih baik. Ibu dan Om Wira mengajaknya jalan-jalan, mereka bilang bahwa mereka bisa dekat dengan Dio dan bisa mengatasi Dio tanpa kamu,” jawab Mawar.

Rama hanya tersenyum tipis dan mengangguk. Ia duduk di sebelah Mawar dan merangkul Mawar.

“Aku ingin sekali berjuang untu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status