Home / Romansa / Suami Bayaranku Ternyata Big Boss / 259. Bagaimana Kalau Kita Mandi Bersama?

Share

259. Bagaimana Kalau Kita Mandi Bersama?

last update Last Updated: 2024-12-29 17:03:27

“Siapa dia?”

Kewaspadaan Annelies meningkat saat melihat sejumlah pria keluar dari mobil tersebut. Tangannya pun menggenggam Dan Theo semakin erat seakan meminta perlindungan.

Namun, sang suami dengan tenang merengkuh bahunya, seraya berkata, “tidak perlu cemas. Mereka anggota Caligo.”

Ucapan itu pun melunturkan kegelisahan Annelies. Terlebih saat orang-orang tadi mendekat dan menunduk hormat di hadapan Dan Theo.

“Maaf, kami terlambat, Big Boss,” ujar salah satu dari mereka.

Dan Theo menatapnya tegas, lalu memerintah. “Sebagian dari kalian, carilah Ketua geng Ceko di perairan sekitar dermaga. Sisanya masuklah ke area kontainer dan bantu Velos menghabisi pasukan Blackhole!”

“Siap, Big Boss!” sahut antek-antek Caligo serentak.

Mereka segera berpencar sesuai tugas yang diarahkan.

“Jadi Velos juga di sini?” Annelies yang sejak tadi bungkam, kini bertanya.

“Ya, dia dan yang lainnya akan mengurus situasi di sini. Jadi kau tidak perlu mengkhawatirkan Nyonya Serena,” balas Dan Theo tenang.

Sa
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Inura Lubyanka
Thank you Kak Sari jaga kesehatan juga ya makasih udah baca cerita ini ^⁠_⁠^
goodnovel comment avatar
Sari Ariswati
hah...keren kak,sehat selalu kak thor ...
goodnovel comment avatar
Inura Lubyanka
Happy weekend Happy reading guys
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   260. Aku Pria yang Menepati Janji

    *** “Berikan padaku,” bisik Dan Theo yang melangkah mendekati Annelies. Dia meraih pengering rambut dari istrinya yang duduk di depan meja rias. Dan Theo pun mulai mengeringkan rambut Annelies bagian belakang.Sementara Annelies yang memandangi Dan Theo dari cermin, hanya tersenyum tipis. Pria itu masih mengenakan bathrope putih, sama seperti dirinya. “Aku sangat pandai melakukannya ‘kan?” Dan Theo bertanya sambil terus menguraikan rambut istrinya. “Yah … lumayan,” sahut Annelies sambil menaikkan sebelah alisnya. Dan Theo mengerutkan dahinya seraya menimpali. “Oho! Hanya lumayan, ya?”Tangan kirinya bergerak nakal membelai leher dan memainkan telinga Annelies. Sang wanita yang terkejut pun seketika mencekal tangan Dan Theo untuk menghentikannya. “Berhenti lakukan ini dan cepat katakan padaku. Bukankah kau mau menjelaskannya setelah mandi?” tukas Annelies menatap tegas suaminya dari cermin. Alih-alih menurut, Dan Theo justru membungkukkan tubuh, hingga wajahnya tepat berada di s

    Last Updated : 2024-12-30
  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   261. Dia Bukan Orang yang Pantas Dikasihani

    Berita mengejutkan di kantor polisi metropolitan Linberg, telah sampai di mansion Langford. Casper yang berdiri dengan wajah tegang itu melaporkannya pada Logan. “Tuan Muda Lewis meninggal karena perkelahian di antara narapidana. Beliau mendapat dua puluh sembilan tusukan di area fatal. Saat ini jasadnya masih ada di rumah sakit dan akan diantar ke mansion Langford, Tuan.”Logan yang mendengar ucapan Casper hanya bungkam, tapi raut wajahnya tampak muram seperti ada awan hitam yang menyelimutinya.“Saya sudah menutupi kasus ini dari media, jadi pemakaman Tuan Muda Lewis bisa dilakukan dengan tenang.” Casper menambahkan.Ini memang di luar rencana Logan. Meski dia tidak dekat dengan Lewis, tapi kematian putranya terasa sia-sia. Padahal Lewis belum banyak berguna untuknya sebagai seorang putra.“Di mana Grace?” Logan tiba-tiba buka suara.“Beliau baru kembali ke kamar, mungkin sedang bersiap untuk pemakaman Tuan Muda, Tuan,” balas Casper kemudian.Logan tak merespon apa-apa. Dia lantas

    Last Updated : 2025-01-01
  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   262. Kami Juga Professional

    “Anda yakin ini bisa berhasil?” Grace bertanya sebelum menyerahkan paper bag hitam kecil yang ditentengnya. Di hadapannya, Velos sedang tersenyum tipis, lalu menimpali. “Bukankah dengan datang ke sini artinya Anda sudah yakin?” Ya, pria yang ditemui Grace memanglah Velos Butler. Sebelumnya Dan Theo memintanya menemui Grace untuk membuat kesepakatan. Grace yang awalnya ragu, arkhirnya kembali menemui Velos setelah Lewis meregang nyawa. Istri Logan Langford itu pun menyodorkan paper bagnya pada Velos. “Saya harap kalian menggunakan ini dengan baik,” katanya. Velos meraih paper bag tadi dan memeriksa isinya. Alisnya berkedut saat melihat ke dalam. Jelas sekali barang itu sangat berguna untuk Dan Theo. “Suamiku orang yang gila. Dia bahkan tidak menyesal setelah putra kami meninggal. Jadi berhati-hatilah,” ujar Grace yang memicu Velos mendongak padanya. “Tidak perlu khawatir. Kami juga professional!” sahut Velos tersenyum tipis. Grace tak lagi menanggapi. Dirinya memilih mangkir seb

    Last Updated : 2025-01-02
  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   263. Apa Hubunganmu Dengan Mereka?

    “Tuan?!”Casper yang baru datang ke ruang makan pun terkejut melihat Logan diborgol tanpa perlawanan.“Anda berhak untuk diam. Semua yang Anda katakan bisa memberatkan Anda di pengadilan,” tutur Detektif yang memasang borgol itu. “Mari, Tuan.”Detektif itu membuka jalan untuk Logan, tapi lawan bincangnya masih mematung di tempat. Logan justru melirik ke arah Casper. Meski tidak bicara apapun, tapi Casper tahu bahwa Logan memintanya menyelidiki masalah yang tiba-tiba menjeratnya ini.Casper mengangguk seolah mengatakan, ‘saya akan mengurus segalanya, Tuan!’Logan pun dipandu dua detektif keluar mansion. Setiap langkahnya yang penuh amukan tertahan, sungguh membuat seorang detektif di sebelahnya merinding.‘Brengsek! Ini pasti ulah Annelies dan suaminya. Hah … aku memang terlalu lunak. Harusnya jalang itu sudah lenyap bersama Serena di lautan!’ batin Logan dengan rahang mengeras.Sialnya, beberapa reporter sudah mengintai di luar gerbang mansion Langford. Entah dari mana mereka mengetah

    Last Updated : 2025-01-02
  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   264. Kau Adalah Hidupku, Annelies.

    “Mereka keluargaku!” Dan Theo berkata dengan mata yang bergetar samar.Annelies yang mendengarnya pun seketika tercengang. “Kau bilang … keluarga?”Wanita itu nyaris tak percaya, tapi raut wajah sang suami tak menunjukkan candaan. Bahkan untuk pertama kalinya, Annelies melihat pria itu menatap getir. Jelas sekali itu bukan kebohongan.“Dan Theo, apa maksudmu … Marcus dan Dasha Bailey itu orang tuamu?” Annelies coba menerka.“Benar,” sahut Dan Theo yang semakin membuat Annelies tertegun.“Dulu mereka bekerja di L&F Farmasi. Mereka selalu pulang malam. Saat aku tanya, mereka bilang membuat obat butuh waktu lama. Jadi aku selalu tertidur lebih dulu ketika menunggu mereka pulang.” Pria itu melanjutkan dengan ekspresi beku. “Tapi malam itu mereka tidak pulang. Dan pagi harinya polisi datang ke rumah, memberitahuku bahwa jasad mereka ada di rumah sakit.”Annelies memegang tab-nya lebih kuat, lalu hati-hati bertanya, “a-apa yang terjadi pada mereka?”“Seorang remaja mengemudi dalam keadaan m

    Last Updated : 2025-01-04
  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   265. Lakukan Tugasmu dengan Benar!

    “Sesuai perintah Anda, Tuan!” Casper berkata penuh keyakinan.Saat itulah, seorang lelaki bersetelan jas hitam yang necis masuk ke ruangan tersebut. Dia menuduk hormat pada Logan dan Casper secara bergantian. “Kau bisa pastikan menang kasusnya?” Logan bertanya pelan, tapi sorot matanya seperti memerintah. “Anda tidak perlu khawatir, Tuan. Hakim ada di pihak kita,” balas sang Pengacara meyakinkan. Logan juga tahu itu. Sebelumnya Casper memang bilang bahwa hakim ketua yang menangani kasusnya sudah diatasi oleh Casper. Bahkan hakim itu memiliki hutang budi pada Logan di masa lalu. Begitu Casper mendatanginya, sang hakim langsung tahu maksudnya. Dia harus membalas budi.Meski begitu, Logan tak bisa menggantungkan hidupnya di tangan satu orang saja. Dia menatap sang Pengacara lebih tegas seraya berkata, “hei, kau pikir bisa bersanti hanya karena Hakim di pihakku? Lalu apa gunanya dirimu?!”“Ah, ma-maafkan saya Tuan. Maksud saya bukan seperti itu. Saya juga akan bekerja keras di persida

    Last Updated : 2025-01-06
  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   266. Apa Saja Rahasia Tuan Logan yang Ada Di Tangannya?

    ‘Nyonya Grace?!’ Casper melebarkan maniknya dengan wajah tegang saat saksi itu masuk.Ya, itu memang Grace Langford. Langkahnya tampak mantap menuju kursi saksi di persidangan suaminya. Situasi ini membuat hawa pengadilan semakin panas. Orang-orang tak menyangka bahwa Grace akan menjadi saksi dari pihak jaksa, alih-aliih Logan.‘Gawat! Aku lengah. Aku tidak berpikir Nyonya Grace akan berkhianat dari Tuan Logan. Apa saja rahasia Tuan Logan yang ada di tangannya?’ geming Casper yang sejak tadi menautkan alisnya.Casper beralih menatap Logan. Jelas sekali tuannya itu menahan amukan besar.Begitu Grace duduk di kursi saksi, Logan terus memancarkan tatapan mematikan padanya. Jika bisa, dia ingin menyeret wanita itu keluar dari ruang sidang dan membungkamnya.‘Lihat saja, Grace. Sekali saja kau berani bicara macam-macam, aku akan melubangi kepalamu!’ Logan membatin dengan gigi menggertak.Dari sebelah, pengacara Logan pun bingung.Dengan nada bisikan, dia lantas bertanya, “Tuan, mengapa ist

    Last Updated : 2025-01-07
  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   267. Orang Asing Tidak Mungkin Melindunginya

    Annelies mengikuti Grace ke taman di area gedung pengadilan. Mereka duduk bersebelahan, sementara Dan Theo menunggu tak jauh dari sana. Ya, pria itu sengaja memberi privasi agar kedua wanita tadi bisa bicara leluasa.“Katakan, aku hanya punya waktu sepuluh menit untukmu!” Annelies berkata dengan ketusnya.“Aku tahu kau pasti marah padaku karena—”“Marah? Siapa yang bilang aku marah?” Annelies menyambar ucapan Grace sebelum tuntas.Wanita itu berpaling pada Grace dengan ekspresi dinginnya. “Aku tidak marah, tapi lebih tepatnya aku membencimu!”Benar, meski Grace punya andil besar dalam penuntutan Logan, tapi Annelies juga membencinya karena dia sengaja menyembunyikan fakta.“Kau tau Ayah dibunuh, bahkan tinggal dengan pembunuhnya. Kau yang hanya diam, tidak ada bedanya dengan Kak Logan!” pungkas Annelies dengan leher tegang. Wajah Grace berangsur pucat, kata-katanya pun seperti tersangkut di tenggorokan saat melihat tatapan Annelies yang penuh dendam.Dia perlahan menundukkan pandang

    Last Updated : 2025-01-08

Latest chapter

  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   282. Jangan Sebut Aku Istrimu!

    Dari sisi Jesslyn, dirinya bisa melihat Annelies yang tertegun ke arahnya. Reaksi wanita itu semakin membuatnya girang. ‘Aku akan tunjukan, siapa pemilik pria ini yang sebenarnya!’ batin Jesslyn penuh ambisi. Meski sejak awal Dan Theo menolaknya, tapi Jesslyn malah merengkuh leher pria itu dan memberikan lumatan manja. Hingga detik berikutnya, Dan Theo langsung mendorong wanita tersebut menjauh. “Hentikan semua ini, Jesslyn. Aku tidak peduli jika Organisasi—”“Aku mencintaimu, Theodore!” Jesslyn menyahut tegas. “Sejak awal keluarga kita menginginkan hubungan ini. Jadi hentikan pernikahan palsumu, lalu kembali ke Sociolla bersamaku. Aku bisa memberikan apapun yang kau butuhkan, dari pada istri main-mainmu itu!”Irisnya melirik Annelies yang jauh di belakang Dan Theo. Dan saat sang pria menoleh ke arah tatapan Jesslyn, dia baru menyadari bahwa istrinya ada di sana. Netra Dan Theo melebar cemas, begitu melihat lengan wanita itu berlumuran darah.“Annelies?” gumam Dan Theo tertegun.Di

  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   281. Aku Tidak Pernah Memintamu Datang

    “Theodore, harusnya bukan wanita itu yang pertama kali kau cemaskan!” Jesslyn berujar dengan sorot mata tajamnya.Dia manjatuhkan puntung rokoknya, lalu menginjak dengan ujung sepatu hak tinggi merahnya. Iras muka wanita tersebut tampak kesal.Begitu mengangkat pandangan, Jesslyn lantas melanjutkan. “Kau tahu apa saja yang sudah aku lakukan untuk datang ke San Carlo?!”“Aku tidak pernah memintamu datang,” sahut Dan Theo acuh tak acuh.“Itu karena kau tak mau pernikahanmu dengan wanita sialan itu terbongkar!” Jesslyn menyambar disertai alisnya yang berkedut.Emosi Jesslyn membengkak mendapati reaksi pria tersebut. Padahal dia rela menanggung hukuman apapun dari sang ayah hanya untuk menemuinya. Bahkan Dan Theo tahu itu.Jesslyn menyugar belahan rambut pirangnya, lalu berkata penuh umpatan, “aish, sial! Kau pikir aku bodoh? Aku tunanganmu, Theodore. Kau tahu betul risiko yang akan terjadi pada Organisasi Caligo jika pernikahanmu sampai di telinga ayahku!”Kaelus yang mendengar pertikaia

  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   280. Tidak Ada Siapapun yang Bisa Merebut Milikku!

    “Berhenti membual! Apapun yang kau katakan, tidak akan mengubah hubunganku dengan Dan Theo!” Annelies berkata amat tegas.Ya, meski terkejut, tapi Annelies tak bisa percaya pada Jesslyn yang merupakan orang asing.Namun, tekad Annelies tampak seperti lelucon bagi Jesslyn. Wanita itu terkekeh, bahkan semakin lama tawanya malah menggelegar, sungguh mengejek Annelies.“Hah … ternyata kau sangat bodoh!” Jesslyn mencibir disertai sorot mata sinisnya. “Ya, kau yang orang biasa memang tidak tahu aturan dunia kami. Jadi aku akan memberimu satu kesempatan, Annelies Langford!”Sang pemilik nama tertegun. Jika Jesslyn menyebut namanya, berarti dia sudah mengorek tentang kehidupan Annelies.Jesslyn pun melipat kedua tangan ke depan dada, lalu melanjutkan. “Wanita sepertimu hanya dimanfaatkan Theodore sebagai jembatan untuk membal

  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   279. Tidak Adil Jika Kau Mati Tanpa Tahu Apa-Apa!

    “Hah!” Annelies tersentak saat percikan api mengenai kakinya.Sensasi tegang sekejap menjalar ke tubuhnya, sebab semakin lama dia merasa semakin panas. Dugaannya pun makin kuat bahwa di sekitarnya memang terbakar.‘A-aku harus cepat melepas ikatan ini!’ batin wanita itu penuh tekad.Annelies berupaya menggesek tali tambang yang mengikat tubuhnya di pilar, tanpa tahu kalau di hadapannya seseorang sedang membakar kayu untuk api unggun.Ya, di aula gedung tua yang besar itu tak ada penerangan sedikit pun. Lelaki bertubuh gempal terus menambah beberapa kayu bakar, agar api tetap menyala untuk menghangatkan badan.Dia melirik Annelies seraya mencibir, “sebaiknya kau simpan tenagamu. Jangan lakukan hal bodoh karena itu sia-sia!”Annelies tertegun.“Siapa kau sebenarnya? Kenapa kau menculikku? Siapa yang menyuruhmu?!” decaknya memberondong tanya.Dia sudah sering mengalami situasi seperti ini. Jadi Annelies akan memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Dirinya sengaja memecah fokus lawannya agar m

  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   278. Namaku Terdengar Seksi Saat Kau Menyebutnya

    ‘Tidak, Annelies!’ Dan Theo membatin tegang saat melihat outer istrinya di dalam mobil.Rasa cemasnya membengkak. Dia menilik semua sisi mobil yang semakin jatuh ke dasar danau. Dan Theo bahkan berupaya keras membuka bagasi mobil tersebut. Memang sulit, tapi pria itu terus menghantamkan tinjunya, hingga bisa terbuka.Namun, sialnya Annelies juga tak ada di sana. Padahal jelas-jelas system pelacak menunjukkan istrinya di danau De Forte. Bahkan Dan Theo menemukan outer pakaiannya. Lalu di mana Annelies sekarang?Dan Theo pun kembali berenang ke permukaan. Dengan tubuh basah kuyup, dirinya berjalan ke daratan.Sementara di dekat mobil, Kaelus sedang berjongkok sambil menerangi tanah dengan senter ponselnya. Tangan pria itu menjulur ke bawah mobil, tampak mengambil sesuatu.‘Dapat juga!’ seru Kaelus dalam batin.“Apa yang kau lakukan?” Dan Theo bertanya dari belakang.Kaelus berpaling. Dia lantas bangkit, lalu menunjukkan cincin dengan mata berlian mungil yang pernah digarapnya. Ya, Kaelu

  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   277. Dia Akan Datang

    “Kau sudah bangun?” Lelaki bermasker hitam itu mencibir sengit saat melihat kaca kecil di atas mobilnya. “Aish, sial! Harusnya aku memakai obat yang lebih kuat. Padahal aku sudah membayar mahal, tapi bajingan itu menipuku!” Mendengar itu, tatapan Annelies berubah kian tajam. Dia berupaya melepas tali dan menendang-nendangkan kakinya, tapi hasilnya nihil. Lelaki tadi mendesis, lalu berkata, “sebaiknya diam dan jangan buang tenagamu. Lagi pula kau tidak akan selamat!” Dada Annelies bergemuruh tegang. Napasnya juga jadi tak beraturan. Dalam kalut, tangannya tak sengaja menyentuh cincin di jari manisnya. ‘Aku harus tenang. Aku yakin Dan Theo bisa menemukanku. Dia akan datang, seperti biasanya. Aku percaya padanya,’ batin wanita itu dengan manik gemetar. Dia terus meyakinkan diri, sebab Dan Theo pernah berjanji bahwa dia tak akan membiarkan Annelies dalam bahaya. Sementara di sisi lain, suaminya itu masih mengejar dengan penuh tekad. Dan Theo menambah laju mobilnya. Bahkan dengan lih

  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   276. Bukankah Semuanya Sudah Berakhir?

    ***“Oh? Tuan Dan Theo, kenapa turun sendiri? Di mana Kak Annelies?” Blair bertanya kala melihat pria itu mendatangi area kolam renang.Cloe yang berdiri di sebelahnya, juga penasaran. Namun, raut wajah Dan Theo terpampang lebih bingung.“Bukankah Annelies sudah turun lebih dulu?” tukas pria tersebut bertanya.“Benar, Nona Annelies tadi bersama kami. Tapi setelah menata minuman, beliau pergi dan bilang ingin memanggil Anda. Apa kalian tidak bertemu?” Cloe menimpali.Lawan bincangnya mengernyit seraya menjawab, “kami tidak bertemu. Kapan dia pergi?”“Baru saja.”Dan Theo pun menyatukan alisnya. Jika Annelies memang kembali ke kamar, harusnya mereka berpapasan. Dan sial, pria itu tak bisa langsung menghubunginya sebab ponsel Annelies tadi tertinggal di kamar. Bahkan kini Dan Theo membawakan benda pipih itu untuknya.“Kalau begitu saya akan menyusulnya,” tutur Dan Theo kemudian.Pria tersebut kembali masuk. Namun saat tiba di depan lift, perasaannya mulai tak tenang.‘Hanya ini lift pali

  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   275. Dia Salah Tingkah

    “Jika seseorang tidak mau aku bergabung, maka aku tidak akan ikut, Kak Annelies. Terima kasih sudah menawariku.” Blair berujar penuh sindiran untuk Velos. “Kalau begitu permisi, kalian harus menikmati liburan di sini.”Wanita itu hendak mangkir, tapi Annelies langsung menahan tangannya.“Kenapa buru-buru? Lagi pula tidak ada yang menolakmu bergabung,” katanya.“Ya, kecuali satu orang, Kak!” sahut Blair yang terang-terangan menatap Velos.Pria tersebut malah menaikkan sebelah alisnya. Meski raut wajahnya datar, tapi seperti meremehkan Blair. Dan itu membuat sang wanita amat kesal.Annelies yang mengikuti arah tatapan Blair, lantas bertanya, “maksudmu Velos?”“Apa kau keberatan kalau Nona Blair bergabung?” tanya istri Dan Theo itu terang-terangan.Sebelum Velos menimpali, dia bisa merasakan tekanan dari Annelies. Bahkan saat dirinya melirik Dan Theo, Kaelus dan juga Cloe, semuanya seakan memintanya berkata tidak.“Aish, kalian benar-benar!” desis Velos yang lantas membuang pandangan. “K

  • Suami Bayaranku Ternyata Big Boss   274. Bukankah Si Brengsek Ini Pantas Dihukum?

    “Oh? Bukankah Anda … adik Tuan Frans dari Cosmo Group?” ujar Annelies sambil merapatkan alisnya.Lawan bincangnya bangkit dengan senyum binar. “Ya, aku Blair. Senangnya, ternyata Kak Annelies masih mengingatku!”Annelies balas tersenyum.“Tentu saja saya ingat. Anda dan Tuan Frans sangat membantu saya saat itu. Terima kasih, Nona Blair,” katanya.Ya, pertama kali Annelies bertemu Blair ketika Frans membawanya ke rumah. Itu saat seseorang menyerang Annelies di penthousenya dan sang suami sedang sekarat di markas Ratz.“Ehei, tolong jangan bicara terlalu formal padaku. Aku ingin lebih dekat dengan Kak Annelies,” balas adik Frans tersebut.Maniknya bergulir pada Dan Theo di sebelah Annelies, lalu melanjutkan. “Omong-omong, siapa pria di samping Kak Annelies?”“Dia suamiku, Dan Theo,” sahut Annelies yang lantas menggandeng lengan pria itu.Dia tahu raut wajah Dan Theo berubah masam saat dirinya menyebut nama Frans tadi. Jadi Annelies berusaha meredam rasa cemburu suaminya tersebut.“Ah …

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status