Share

Ada apa dengan Bulek?

"K-- kok adu jotos, Dam? Mana unggah-ungguh kamu sama Paklik, hah?"

Adam menoleh sengit. Kedua tangannya sudah bersiap mengepal dan sekali hajar saja dia bisa pastikan kalau Paklik menggelepar di depan rumahnya.

"Aku tidak peduli lagi tentang unggah-ungguh, Paklik ... keterlaluan! Sudah berapa tahun kami mengalah, tapi kalian ... masih saja berusaha membodohi kami!" Napas Adam tersengal. Mati-matian dia berusaha menahan dirinya agar tidak bertindak di luar kendali mengingat dua orang paruh baya itu adalah keluarganya. "Selama ini kami diam karena menghargai kalian, tapi ternyata makin lama Bulek dan Paklik makin tidak bisa diberi hati. Apa perlu aku memutuskan hubungan kekeluargaan ini sekarang juga?!"

Paklik menatap ragu pada sosok pria yang dulu sering kali dia hardik ketika remaja. Sungguh, waktu sudah membuat banyak perubahan pada diri Adam dan Hadi.

"Buka mata Bulek, sudah disakiti, ditinggal selingkuh, dibohongi hingga semua uang panen habis tak bersisa tapi masih saja memperta
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status