Share

Bara Dan Dirga Menghilang

"Benar, Pangeran." Salah satu bicara diantara nafas terengah. "Gerakan pemberontak telah bermalam diperbatasan, tuan. Tak lama lagi pasti akan datang kemari," Jawaban mereka membuat Bagas tak mampu bereaksi apapun.

Ia hanya mengerjap, antara tak percaya, dan beberapa perasaan kaget yang lain. Mungkin akan biasa saja, jika musuh dalam peperangan ini adalah negara lain. Namun ini, mereka harus melawan bangsa sendiri.

Yang dampaknya bisa menghilangkan citra diri, di mata bangsa lain. Bisa saja mereka bersorak kegirangan atas peperangan dengan sesama sendiri seperti ini.

"Tuan Bagas," Sapa salah satu, karena Bagas telah beberapa detik tak menjawab apapun. "Bagaimana ini?"

"Ah, iya." Mendadak Bagas menjawab kikuk, arah tatapannya tak menentu. Pada tempat berlatih tanpa pelatih, juga ke arah tempat pertemuan. Yang di sana, Baginda telah turun dari singgasana. Berjalan kemari, mungkin melihat dirinya yang berbicara serius dengan penjaga perbatasan.

"Baginda harus tau secepatnya. Ayo, ikut ak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status