Share

Bab 69. Ngidam Pertama Ama

Orion masih diam sambil melihat wanita yang diketahui sebagai pemilik toko bunga. Niat hati ingin memberikan kejutan untuk sang istri dengan membelikan bunga. Namun, siapa sangka jika ia harus bertemu dengan sosok teman si masa kuliahnya dulu.

“Maaf, sepertinya saya lupa. Tapi, saya datang ke sini untuk membeli bunga,” ujar Orion to the point. “Istriku tidak ter–”

“Istri?” Wanita itu tapak terkejut setelah mendengar ucapan Orion. “Ba–gaimana bisa kamu sudah memiliki istri, Bang?”

Dalam hati Orion berkata, “maksud ini orang apa, sih? Apa aku gak pantas memiliki istri hingga dia tampak terkejut mendengar statusku?”

“Bang,” panggil Azura. “Bukankah kamu udah janji sama aku, kalau suatu saat nanti kita akan menikah?”

Edan!

“What?” Orion langsung menatap Azura dengan tatapan horor. “Sepertinya, Anda emang salah orang, Mbak. Karena saya bukanlah tipe orang yang akan mengumbar janji kepada siapapun,” jelasnya cepat.

Wanita di hadapannya pasti sedang mengada-ngada.

Orion kembali melanjutkan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status