Share

Bab 54. Penolakan Orion

Harapan Orion tidaklah muluk-muluk, ia ingin menjadi seorang suami yang baik untuk istrinya, anak yang berbakti pada ayahnya, serta ayah yang dapat diandalkan oleh anaknya kelak.

Simple dan tidak banyak tuntutan. Akan tetapi, jika pasangannya memiliki kecenderungan, atau trauma di masa lalu, akan sulit bagi Orion mewujudkan impian nomor tiga. Namun, semua kembali kepada takdir Tuhan pada setiap insan-Nya.

“Mas,” panggil Ama sambil mengusap wajahnya.

Bibirnya ingin mengulas senyum tetapi begitu sulit, alhasil ia hanya menatap Ama dengan diam. Orion membiarkan saja wajahnya dikuasai oleh tangan sang istri. Lelaki itu mengunci tatapan mereka dan ia menemukan ketakutan dari manik sang istri ketika berkata akan menggugurkan kandungan.

Semoga itu memang benar adanya.

Jujur, ia sangat terkejut, bahkan di dalam hati kini tengah meronta, menyerukan protes akan pikiran bodoh Ama yang akan menggugurkan kandungan. Segila apa pun seorang ibu, tidak akan mungkin tega membunuh darah dagingnya sendir
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status