Share

Episode 158: Tentang Rasanya Kebenaran Yang Semanis Bulan Madu.

Episode 158: Tentang Rasanya Kebenaran Yang Semanis Bulan Madu.

18:14. Senja berkabut dalam terpaan hujan salju.

'Dhuafh'.

Satu tinjuan-Aura telak dari Arata memusnahkan kloning siluman tikus.

{Persediaan pil Energi-Aura tipe 'A': 2 (Arata).}

Kael, Arata dan Yi Neira sukses memasuki gorong-gorong perumahan Kristal Tiga—saluran air yang punya aroma bau kecoak, dinding yang mengilap dan berlumut dari bebatuan kristal biru, penerangannya berasal dari batu Kristal Kuning—dengan kerepotan menghadapi puluhan duplikat siluman tikus.

Tidak mulus perjuangan mereka untuk bisa sampai ketitik ini. Luka-luka berdarah sudah sering mencoret-coret tubuh, merusak busana mereka. Sementara Energi-Aura tidak lagi aneh dikuras banyak agar selalu dekat-dekat dengan keselamatan.

Kael tidak hanya menganggap ini sebatas bantuan, tapi latihan mengolah kemampuan seni beladirinya pun dilangsungkan berbarengan. Mengasah insting, intuisi, dan gerakan.

Dengan beberapa hantaman keras dari ujung panahnya beberap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status