Share

101. Kebimbangan Hati

Untuk sejenak aku terdiam. Hingga aku kembali menetralkan raut wajahku seperti semula. Mencoba setenang mungkin walau hati sedang bergulat.

"Bercandamu benar-benar kuno, Mas. Ngomong-ngomong restoran ini baru, ya? Makanan disini enak-enak, aku suka," ucapku mengalihkan topik pembicaraan di antara kami.

Hubungan dan pasangan, menjadi topik yang sangat sensitif bagiku saat ini. Belum satu tahun berpisah, lagi pula aku bukan lah perawan tua yang sedang di kejar umur yang harus cepat-cepat mencari pasangan baru.

Aku mengalihkan pandanganku ke sembarang arah. Seolah menikmati pemandangan. Padahal sebenarnya aku sedang menghindari tatapan matanya yang tajam. Atmosfer di antara kami saat ini terasa begitu canggung bagiku.

"Aku tidak bercanda Intan. Dan jangan mengalihkan topik pembicaraan," ucapnya. Mas Yoga meraih tanganku. Aku yang tersentak langsung menarik tanganku kembali dari genggaman tangannya. Aku meletakkan tanganku ke atas paha.

Aku cukup terkejut dengan sikapnya yang sedikit
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status