Share

Resmi bercerai

Bab 106

Resmi bercerai

*****

"Apa guru-guru lain tidak keberatan, Mbak?" tanya Yana.

"Mereka tidak akan keberatan selagi kamu tidak menuntut untuk dibayar insentif dari mereka!" terang Asri lagi.

"Kamu siap, mengabdi pada sekolah terlebih dahulu untuk menambah pengetahuan dan wawasan?" Asri mencondongkan tubuhnya mendekati Yana.

Yana tersenyum dan mengangguk.

"Yana siap, Mbak. Yana akan belajar untuk bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolah," jawab Yana mantap.

Mereka sampai di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, ketika hampir siang. Asri langsung menemui Bu Dwi, tempat mendaftar kuliah Universitas Terbuka.

"Baru Lima belas orang yang daftar, Sri. Mudah-mudahan kuota mencukupi, jadi kita bisa belajar di Batang Hari," ujar Bu Dwi.

"Nanti ibu kabari saja kalau sudah terisi kuotanya," sahut Asri tersenyum.

Setelah berbincang-bincang sejenak, Asri segera pamit dan mengajak Yana langsung pulang.

"Besok kamu mulai ngajar. Soal pakaian, kamu pakai pakaian biasa aja. Yang penting rapi da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status