Share

Bab 50

Pov Rudi

"Akhirnya pulang juga kamu, Rud." Tepukan tangan Hariadi mengenai tepat di pundakku.

"Kita ke belakang."

Aku hanya mengangguk, setelahnya turun dari motor lalu melangkah mengikuti kemana perginya Hariadi.

Di sepanjang langkah, kami saling mengobrol. Hingga akhirnya langkah kami terhenti tepat di depan deretan kolam dimana banyak sekali ikan yang mengapung.

Aroma tak sedap menusuk indra penciumanku.

"Kok bisa seperti ini? Bukankah sebelumnya aman-aman saja?" tanyaku sembari menatap ke kolam sembari menutup hidungku.

"Iya, aku juga nggak tau kenapa jadi begini," jawab Hariadi dengan nada lemas.

"Rugi dong kita," celetukku.

"Namanya juga usaha, Rud. Untung dan rugi itu sepaket. Udah hukum alam," jawab Hariadi dengan begitu entengnya. Tentu membuatku menghembuskan napas berat.

Baru juga beberapakali mendapatkan untung, ini malah tekor seperti ini.

"Lalu bagaimana? Aku bersihkan lalu beli bibit lagi atau gimana?"

"Ah, nanti saja lah. Kita istirahat dulu."

"Ok." Singkat H
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Sarti Patimuan
Rasain kamu Rudi bagaimana rasanya ditinggal pergi oleh anak dan istri kamu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status