Share

Jiwa yang Rapuh

Sementara itu, si Kumbang Janti sendiri seolah buntu pikiran, tentang harus mencari ke mana Nilam dan Suan.

Bukannya dia tidak bisa melakukan hal yang lebih terhadap hal yang satu ini. Hanya saja, gerak-geriknya menjadi terbatas sebab dia adalah salah satu Hulubalang Kerajaan. Dan juga, tentang nama baiknya yang sempat tercemar.

Kedua hal ini, menjadi pembatas hingga pada nilai-nilai tertentu dengan apa yang akan ia lakukan.

Itulah sebabnya dia terlihat seperti orang yang bingung. Seperti anak ayam yang kehilangan induk, tapi tak mampu menciap sedikit pun untuk meminta perhatian orang-orang terdekatnya. Dalam hal ini, Rajo Bungsu, Ratu Nan Sabatang, dan bahkan kepada Gadih Cimpago sendiri.

Tidak. Dia seolah menutupi semuanya dari orang-orang. Atau seperti itulah yang sedang dipikirkan Gadih Cimpago terhadap sepupu jauh si Mantiko Sati itu.

Si Kumbang Janti menghela napas lebih dalam demi mencoba untuk menenangkan pikirannya.

Sembari menatap ke arah hutan lebat di seberang sungai, dia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status