Share

Lira Hamil

Akhir-akhir ini, Lira sering merasa pusing. Dia ingin tidur sepanjang hari.

“Kenapa aku malas banget sekarang ya?” Lira melirik jam bekernya. Sudah pukul sebelas. Sebentar lagi Refans pulang dari penginapan mereka.

“Ya ampun aku sudah tidur sejak subuh? Mas Refans pasti nggak sarapan. Dia bergegas bangkit dari tempat tidur. Untuk beranjak ke dapur. Dilihat dapur sudah rapi. Ada roti yang sudah terpanggang di sana. JUga secangkir sereal energen. Tidak biasanya dia tidur setelah subuh. Dia juga melihat rumah sudah rapi.

Dengan rasa malas yang menenggelamkannya. Dia coba kumpulkan tenaga. Di potong sayur yang ada dikulkas, digoreng ikan lalu dibuat sambal terasa. Sudah itu saja menunya. Dari pada Refans pulang tidak ada makanan. Hanya setengah jam dia berkutik di dapur. Dia kembali tidur di sofa ruang tamu.

Refans juga bingung dengan sikap istrinya. Padahal sebelumnya Lira sangat rapi. Tapi, sekarang kadang rumah tidak begitu terurus. Makanan juga terhidang seadanya. Pagi ini menurutny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status