Share

Bab 9

Milan memainkan alisnya.

Seorang klien menelepon, jadi Milan harus segera pergi. Dia melirik ke kamar pasien lagi.

Sepertinya Angel sudah tidur. Orang yang biasanya terlihat semangat dan menawan, ternyata saat sakit sangat meluluhkan orang.

Milan menyuruh sopirnya di sini untuk menjaga Angel dan dia pergi sendirian.

Di klinik.

Tumit Aldo dikompres oleh sebuah obat herbal untuk pengobatan. Saat Kefas datang, dia langsung mendengus.

"Kenapa nggak sekalian patahkan kakimu saja? Demi seorang selingkuhan, apa lagi yang nggak bisa kamu lakukan?"

Aldo menatapnya berkata, "Meri bukan selingkuhan!"

Kefas sangat pasrah, dia berkata, "Kamu bela saja dia terus! Entah kenapa orang yang nggak mau membantumu bisa menggodamu hingga seperti ini!"

Aldo tidak memedulikannya lagi, kebetulan jam pengobatan sudah selesai. Aldo langsung melepaskan obatnya, kemudian menggunakan tisu menyeka bekas cairan di kaki dan pergi begitu saja.

Obat dari kakeknya Kefas sangat berguna. Dia hanya memakai dua kali saja sud
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status