Share

Bab 60. penyesalan

"Aslan tolong jangan seperti ini, Mama takut melihatmu," ucap Saida seraya memeluk Aslan.

"Keluarkan paman Salman dari ruangan ini kalau Mama tidak mau melihat aku membunuhnya!" ucap Aslan yang masih di selimuti emosi.

"Kenapa aku yang harus keluar dari ruangan ini, aku suaminya!" ucap Salman tak kalah emosi.

"Salman kamu lebih dewasa, tolong keluar dulu sebentar sampai Aslan tidak emosi lagi. Perasaan juga harus memberikan waktu untuk Kanaya, sejak tadi dia tidak ingin ada di dekatmu, mungkin nanti jika dia sudah lebih tenang baru dia mau ada di dekatmu," ucap Saida.

Mendengar ucapan sang kakak, Salman pun menatap sendu wajah sang istri yang pucat dan sedang memejamkan matanya. Akhirnya pria itu pun mengalah untuk keluar dari ruangan tersebut dan membawa anaknya pulang terlebih dahulu.

"Aku titip Kanaya, jangan sampai Aslan melakukan hal yang tidak-tidak padanya," ucap Salman.

"Aslan tidak mungkin melakukan hal itu, apalagi dalam keadaan Kanaya yang tidak berdaya. Di sini juga ada Ar
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Noor Sukabumi
selamat berjuang om Salman
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status