Share

101

"Ada apa ini? Kenapa Ibu menangis dengan wanita ini?" Dinda sepertinya murka mendapatiku di sana.

"Dinda..." Aku memberi isyarat kepada wanita yang selalu berpenampilan mewah itu untuk mengendalikan ucapan dan gestur wajahnya di hadapan ibu mertua yang sedang sakit dan tidak berdaya.

Mas Widi yag sadar kalau istrinya sudah datang, juga segera masuk ke balik tirai dan mendapati kami bertiga sedang saling menatap dengan tegang.

"Kenapa wanita ini di sini, Mas?" Dia kembali merajuk pada Mas Widi, aku hanya tertawa sinis melihatnya. Sikap yang seakan-akan aku datang ke sini untuk mendapatkan kembali hati orang yang sudah kubuang. Menyebalkan.

"Uhm, dengar, ibuku mencarinya."

"Untuk apa? Untuk memuji betapa baiknya wanita ini dan betapa tidak bisa diandalkannya aku?!" Seketika suaranya meninggi, mas Widi panik, dan meminta wanita itu tenang mengingat tempat itu adalah UGD dan ini masih subuh.

"Siapa yang bilang begitu?!" tanyaku.

"Heh! percuma membujukku, aku baru saja mendengar semua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Andi Andriani
hmmmm ,,, inilah moment yg paling dinanti² . jatuh dan hancurnya dr.widi
goodnovel comment avatar
Siti Mala
bahagiany orng yg terzolimi akhirny karma berlaku tuk dr widi
goodnovel comment avatar
Casyta Tanod
karma OTW, nikmatilah Widi ... Buat Widi tersiksa seumur hidup thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status