Share

Bab 19. Mencoba Menahan Marah

Pagi ini hari begitu cerah menyambut kedatangan Tristan ketika ia memasuki kantor. Suasana kantor begitu sibuk dengan karyawan yang silih memasuki pintu masuk, membawa tas dan membicarakan rencana kerja mereka untuk hari ini. Terdengar suara ceria dari beberapa karyawan yang saling menyapa sambil berjalan menuju meja kerja masing-masing. Tristan melangkah dengan langkah tegas, ia berusaha fokus pada pekerjaannya hari ini.

Namun, kesibukan pagi ini terganggu ketika seorang OB (office boy) yang bergegas dengan membawa seember air tak sengaja menabrak Tristan yang sedang melangkah maju. Air dari ember tersebut tumpah membasahi jas Tristan, membuatnya menjadi marah.

“Shit, sialan!” umpat Tristan berang ketika jasnya sudah kotor.

“Maaf, Tuan! Saya benar-benar tidak sengaja,” ucap OB tersebut sambil panik, mencoba membersihkan air yang tumpah dengan tisu yang dibawanya.

Tristan menatap OB tersebut dengan tatapan tajam, ekspresinya penuh kemarahan. “Ini jas baruku, bagaimana bisa kau begitu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status