Share

Satria Sombong

Pria tua yang dianggap sebagai warga desa sepi ini, langsung melepaskan beberapa jarum kecil ke arah Rawai Tingkis, seraya terus berjalan menjahui pemuda tersebut.

Walaupun sudah berusaha dengan segenap kemampuannya, jarum-jarum yang digunakan oleh pria itu tidak satupun berhasil melukai Rawai Tingkis.

Sampai pada akhirnya, dia kehabisan semua jarumnya. Tangannya memeriksa pakaian beberapa kali, tapi sungguh tidak ada jarum yang tersembunyi, dapat dijadikan senjata.

Sekali lagi dia menyapukan pandangan ke sekeliling, melihat jarum jarum miliknya tertancap pada beberapa kayu, tanah dan benda lainnya.

Semua jarum itu awalnya mengarah ke tubuh Rawai Tingkis, tapi hanya dengan gerakan pedang yang santai, Rawai Tingkis merubah arah dari serangan jarum lawannya.

Mata yang begitu baik untuk melihat semua gerakan benda.

“Sekarang …aku ingin bertanya sesuatu?” tanya Rawai Tingkis, “des aini, apa memiliki rumah makan atau sejenis- Apa?”

Rawai Tingkis terkejut saat melihat pria itu ditendang kua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status