Share

Kritis

Kelelawar Hitam tidak menduga jika dia mendapatkan luka yang cukup parah dari serangan Rawai Tingkis.

Berkat kekuatannya, juga sedikit keberuntungan, Kelelawar Hitam berhasil menyelamatkan dirinya dari kerusakan fatal.

Saat ini, hanya bahu kirinya yang terkoyak sangat parah. Darah mengalir hingga mencapai betisnya.

Setiap kali dia membayangkan serangan Rawai Tingkis barusan, luka di pundak kirinya terasa semakin sakit dan perih.

Ketika malam semakin larut, situasi di dalam Padepokan Surya terdengar penuh dengan sorak gembira.

Dari luar Jaka Rakap mendengar teriak yang ‘Kebangkitan Manusia Murni, kebangkitan raja dari segala raja.’

Hal ini membuat Jaka Rakap tersenyum pahit, pasalnya untuk melahirkan 9 manusia murni, hampir 20 orang anggota Padepokan Surya mati saat berjaga.

Yang lebih memprihatinkan saat ini, Rawai Tingkis dalam keadaan kritis. Jaka Rakap membuat api unggun saat ini, karena tubuh Rawai Tingkis begitu dingin.

“Adakah yang memiliki keahlian dibidang medis?” tanya Jaka R
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Cunk Kring
ga bakal an update deh klo malam mingguan
goodnovel comment avatar
Alguada
Kebangkitan 9 manusia murninya kurang greget. Kelebihan dan kehebatannya biasa-biasa saja.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status