Share

64. Memang Dia Pelakunya

Caka mencoba menenangkan diri, lawannya kali ini tampak sangat kuat. Bisa ia lihat dari aura yang terpancar.

Caka bahkan tak yakin bisa menang, tapi ia akan tetap berusaha. Ini adalah kesempatan besar untuknya menjalin relasi.

Mungkin saat ini tidak ada yang tahu latar belakangnya, jurru itu bagus. Karena ia tidak ingin semua orang menghormatinya hanya karena ia memiliki nama madaharsa.

Ia ingin semua orang mengakuinya karena ia adalah Cakara. Cakara Lakeswara.

Raymond tahu ia tak mungkin membawa kembali namanya yang pernah melegenda untuk menguasai dunia. Raymond Harrits sudah mati. Ia hanya ingin membersihkan nama itu, karena ia bukan pengkhianat!

Ia ingin istri dan anaknya bisa tenang di alamnya. Oleh karena itu, ia harus bisa membuat Cakara berkuasa atas kemampuannya sendiri.

Ia harus bisa menghadapi lawannya ini, dengan semangat yang terbakar saat mengingat kembali kejadian 7 tahun silam. Ia harus berjuang, ini bukan hanya soal pujian. Tapi ia memang harus mampu m
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status