Share

Bab 384

"Sudah cepat tuangkan minumanku!" Ucap Wilson berteriak. 

Apa gadis yang tadi terdiam kini berbicara kepada Radhis.

"Sudah turuti saja, lagi pula itu kan memang tugasmu."

"Iya lakukan saja, meskipun kamu begitu tampan. Namun, kamu tetaplah seorang pelayan jadi layani saja kekasihku," 

Kedua wanita itu sekarang sedang menutup mulut keduanya untuk sedikit tertawa. 

Radhis yang mendapat perlakuan itu hanya tersenyum. Setelah tersenyum kecut kepada mereka Radhis seketika mencoba untuk pergi berlalu kembali. 

"Bisa kau lepaskan aku?" Ucap Radhis saat Wilson kembali memegang ujung jas bagian belakangnya.

"Untuk apa buru-b

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status