Share

Bab 23. Edward dipaksa bersujud

“Jangan bilang aku tidak memberitahumu.” Ucap Edward dengan tersenyum, saat dia melihat Mars mulai membuka tutup botol di tangannya itu.

“Diam. Kamu tidak perlu banyak bicara.”

“Lagi pula, ini hanya sebotol anggur.” Tambah Mars dalam hatinya.

Edward yang melihatnya hanya tersenyum.

Dari pengalamannya kerja paruh waktu yang pernah dia lakukan, Dia tahu betul anggur apa yang sedang berada di tangan Mars.

“Mari semua!”

Mars mengangkat gelasnya untuk mengajak semua yang ada disana bersulang.

Mereka meminum semuanya dengan penuh kemeriahan.

Edward hanya diam, menunggu sampai Mars merasa menyesal telah membuka botol anggur itu.

“Hei. Pecundang!”

Panggil Mars dengan sikapnya yang masih arogan.

“Kenapa Kau diam?”

“Minumlah.”

“Aku tahu. Orang sepertimu, tidak akan pernah meminum, minuman semewah ini.”

Mars masih saja terus menghina Edward dengan kalimat-kalimatnya.

Semua yang mendengar itu bukan nya membela, justru ikut menghina Edward.

“Nona,” panggil Mars kepada wanita yang telah memberi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status