Haven tersenyum, dia berkata. "Paman, kau terlalu berlebihan, aku hanyalah manusia biasa. Sebenarnya aku pernah mempelajarinya ilmu pijat untuk mengobati beberapa anggota tubuh yang sakit, dan aku baru saja menggunakan metode yang aku kuasai.""Anak muda, terimakasih atas bantuanmu. Paman berjanji suatu saat akan membalas kebaikanmu," ucap pria tua itu. Haven juga meminta agar pria tua itu tidak banyak bergerak dulu. Dia juga memberikan resep obat untuk memperkuat tulang orang yang sudah tua, sebelum meninggalkan ruangan pengobatan di pabrik teh hujau. Bibi Mung Chong, Winnie Lee, dan beberapa pekerja yang berada di ruangan itu benar-benar terkejut. Haven seperti bukan manusia biasa, baru belasan menit yang lalu Haven telah mengalahkan para preman dan dengan mudahnya dia membunuh si pemilik gelar raja cambuk.Kini Haven mampu menyatukan kembali tulang yang patah. Hanya saja, Haven mengatakan kepada mereka bahwa pria tua itu tidak mengalami patah tulang, hanya sedikit terkilir saja
Nenek Pricilla terkejut begitu mendengar Jack mengatakan bahwa Tuan George McKay datang ke rumahnya. Sial! Ini merupakan bencana besar. Nenek Pricilla merasakan seolah darahnya berhenti mengalir. Tetapi, siang tadi calon cucu menantunya mengatakan bahwa dia akan meminta bantuan ayahnya untuk menyelesaikan masalah dengan keluarga McKay. Namun sampai sekarang, Donald belum memberi kabar jika ayahnya telah menyelesaikan masalah ini. Sekarang, Tuan George McKay datang ke rumah keluarga Lee. Nenek Pricilla mengkhawatirkan Baul Owen tidak mampu menyelesaikan masalah dengan keluarga McKay. Nenek Pricilla mengkhawatirkan jika kedatangan Tuan George McKay untuk membalas atas apa yang terjadi dengan Storm McKay. Dengan wajah pucat, nenek Pricilla meletakkan patung dewa yang terbuat dari batu Blue Zamrud ke tempat penyimpanan, kemudian dia menatap Jack dan bertanya dengan perasaan frustasi. "Sepertinya Tuan George ingin membuat perhitungan dengan keluarga kita."Jack mengingat sesuatu. Tuan
Apa yang membuat Tuan George McKay tiba-tiba meminta maaf dan ingin melanjutkan proyek kerjasama senilai tiga ratus juta dolar? Sebelumnya, nenek Pricilla khawatir jika George McKay datang hanya untuk membalas dendam kepada keluarga Lee. Yang membuat takut nenek Pricilla adalah, Storm mengancam keluarga Lee dan akan membalas keluarga Lee. Tetapi, nenek Pricilla malam ini dikejutkan dengan kedatangan George, dan Storm sudah tidak mengirimkan ancaman lagi. Tetapi kedatangan George malam ini membuat nenek Pricilla seperti mendengar suatu hal yang mustahil. Bahkan apa yang dia dengar dari George McKay, sangat bertolak belakang dengan apa yang dikhawatirkan oleh wanita tua itu. Nenek Pricilla teringat sesuatu. Ya, ini semua pasti bantuan dari keluarga Owen. Pagi tadi, Donald berjanji akan meminta ayahnya untuk membantu keluarga Lee. Donald benar-benar calon menantu yang bisa diandalkan. Nenek Pricilla bersyukur memiliki calon menantu seperti Donald Owen. Tidak bisa dipungkiri lagi se
Alice terdiam, kemudian dia berkata dengan hati-hati. "Tuan George, sepertinya ada yang salah dengan dokumen yang anda berikan kepadaku." Wajah George berubah, yang semula terlihat sangat tegang, kini wajahnya berubah menjadi pucat. Bagaimana George tidak terkejut? Jika sampai Tuan Clark mengetahui dia telah membuat kesalahan, George tidak tahu apakah Tuan Clark masih mau memaafkannya atau tidak. "Nona Lee, saya benar-benar minta maaf jika ada kesalahan yang telah saya buat." George pun berusaha membuang rasa cemasnya. "Tunjukan kepada saya jika ada kesalahan, Nona." Alice lalu mendekatkan dokumen itu kepada George, lalu menunjuk nama Winnie di dokumen itu. Alice mengatakan bahwa seharusnya nama penanggungjawab proyek dari keluarga Lee adalah dirinya, bukan Winnie Lee. "Tuan George, namaku adalah Alice Lee, bukan Winnie Lee. Jadi kuharap anda segera memperbaiki dokumen ini. Saya tidak akan menandatangani jika masih ada kesalahan." George McKay membelalakkan matanya, dia meny
Donald benar, jika Tuan George McKay sendiri telah datang ke rumah kediaman keluarga Lee untuk meminta maaf, seharusnya nenek Lee cukup senang, bukan?Tapi, Donald mendengar nada bicara nenek Pricilla seolah seperti ada masalah. Padahal, secara konteks hal ini adalah berita baik bagi keluarga Lee. Keluarga Lee sudah tidak perlu lagi mengkhawatirkan lagi ancaman dari keluarga McClain. Bahkan berkat tuan Baul Owen, kerjasama antara keluarga Lee dengan keluarga Owen kembali berjalan.Nenek Pricilla kembali melanjutkan ucapannya, dia mengatakan maksud dirinya menghubungi Donald. Wanita tua itu mengatakan bahwa terjadi kesalahpahaman antara keluarga McKay dengan keluarga Lee. Tuan McKay mengira jika penanggungjawab proyek adalah Winnie Lee, sesuai dokumen saat Storm bernegosiasi dengan Winnie Lee. Nenek Pricilla tidak mau jika proyek sebesar tiga ratus juta dolar diberikan kepada Winnie Lee. Dia hanya mengakui bahwa Alice Lee adalah cucu perempuannya, sekaligus penanggung jawab proyek
"Apakah anda Nona Winnie Lee?" Seorang pria berbadan tinggi besar itu, kini berdiri di depan Winnie Lee. Winnie menganggukkan kepala. "Benar, Tuan. Saya Winnie Lee."Pria itu segera membungkukkan tubuhnya ketika mendapatkan jawaban jika seorang gadis berambut panjang dengan paras cantik, adalah seorang gadis yang dia cari. "Nona Winnie Lee yang kami hormati. Maaf jika kedatangan saya mengganggu malam anda," ucap pria itu dengan tubuh membungkuk memberi hormat. Pria itu lalu memberikan sebuah kotak berwarna biru yang sebelumnya dibawanya dengan kedua tangan. "Nona Winnie Lee, saya adalah ajudan Tuan George McKay. Saya diperintahkan oleh Tuan George untuk menyampaikan kotak ini kepada anda."Mendengar jika pria itu adalah ajudan George McKay, Winnie merasakan tiba-tiba tubuhnya membeku. Bagaimana Winnie tidak merasa cemas dan khawatir? Seseorang yang mengirimkan kotak misterius itu adalah George McKay. Beberapa hari yang lalu, Winnie baru saja membuat Storm McKay celaka. Haven ber
Winnie terkejut, dia pun berdiri dari duduknya ketika melihat George McKay membungkukkan tubuh memberikan hormat kepadanya. Melihat bagaimana George melakukan hal yang sama dengan ajudannya saat menemuinya, membuat Winnie merasa ini semua terjadi seperti di luar kendali pria itu.Apa yang terjadi hingga membuat seorang Tuan George McKay meminta maaf? Bukankah hal wajar jika ingin menemui seseorang, siapapun harus menunggu sampai orang itu datang."Tuan George, saya kemari karena seseorang mengirimi sebuah kotak yang berisi surat dari anda," ucap Winnie dengan penuh keraguan. "Nona Winnie Lee, tolong katakan bahwa anda sudah memaafkan saya." George seperti orang gila yang sudah tidak punya harga diri lagi. Meskipun semua pegawai McGroup memperhatikan George, tetapi pria itu tidak peduli lagi. Lebih baik reputasinya hancur di mata semua karyawannya, daripada harus menyinggung seorang gadis milik seorang Tuan Clark. Jika hanya reputasinya yang hancur di mata semua pegawainya, Georg
"Tuan, saya tidak merasa keuntungan yang anda berikan terlalu sedikit. Tetapi, saya rasa anda memberikan keuntungan yang sangat besar," ucap Winnie. Selama hidupnya, Winnie tidak pernah mendengar tawaran kerjasama dengan keuntungan sebesar itu. Bahkan dulu saat bekerja di perusahaan pamannya, mereka tidak pernah mendapatkan keuntungan sebesar itu. Winnie merasa ini adalah peluang yang baik, meskipun George mengatakan ini semua adalah sebagai permintaan maaf atas perilaku putranya. "Nona, saya tidak merasa keuntungan itu terlalu besar. Bahkan saya akan merasa sangat senang jika Nona Winnie bersedia menandatangi dokumen ini sekarang juga." George berkata dengan ramah dan penuh senyum. Winnie segera menandatangani dokumen itu. Setelah selesai melakukan obrolan tentang proyek ini bersama George McKay, Winnie pun meninggalkan gedung McGroup.Sampai di luar, Winnie berjalan menuju ke arah Haven dengan wajah berseri-seri dan penuh percaya diri.Melihat Winnie sudah keluar, Haven menghis
Pria itu adalah Si Harimau Gunung, dia adalah pemimpin organisasi bawah tanah. Harimau Gunung adalah kakak dari Harimau Kumbang.Malam ini, dia tiba-tiba mendapatkan kabar bahwa adiknya tewas di depan hotel milik salah seorang keluarga terpandang di kota ChesterLand. Dari rekaman keamanan hotel, Harimau Kumbang dibunuh oleh sesosok pria muda yang tidak diketahui identitasnya.Saat itu, seorang pria bersama anak buahnya berjalan masuk. Namun, terdapat perban di jarinya. Di, si Rubah Hitam telah kembali ke markas setelah mengalami pengalaman yang sangat pahit.Harimau Gunung memicingkan matanya melihat tangan si Rubah Hitam. “Ada apa dengan tanganmu? Apakah kau telah menyelesaikan tugasmu?” Harimau Gunung dan Rubah Hitam memiliki hubungan yang dekat, mereka masih sepupuan. “Kakak, maafkan aku. Aku gagal menjalankan tugas darimu, karena seseorang telah mencampuri urusanku,” ucap si Rubah Hitam dengan kepala menunduk.“Lalu, ada apa dengan tanganmu?” tanya Harimau Gunung. Sebelum perg
Si Rubah Hitam tersenyum remeh, dia merasa terlalu percaya diri. Bahkan, si Rubah Hitam menganggap Haven terlalu naif untuk beradu panco dengannya.“Anak muda, kenapa kau hanya diam saja? Apakah kau tidak berniat untuk mengalahkanku?” Haven hanya tersenyum, dia menatap si Rubah Hitam dan berkata. “Aku hanya berpikir bahwa lenganmu tidak akan sanggup menahan jika aku memberimu perlawanan.”Si Rubah Hitam menggertakkan giginya. “Anak muda, aku minta tarik kembali kata-katamu itu. Apakah kau tidak tahu siapa aku?” Semua orang terkejut. Bagaimana bisa pria muda ini tanpa rasa takut secara terang-terangan mengatakan bahwa si Rubah Hitam akan kalah dalam berpanco dengannya? Dia adalah pria pemberani, tetapi dia menggunakan keberaniannya dengan orang yang salah. Beberapa pegawai hotel pria yang saat ini diikat oleh sekelompok anggota si Rubah Hitam, tidak memiliki harapan apapun dengan sesosok Haven yang tampak tidak meyakinkan.Sedangkan, beberapa pegawai perempuan yang berdiri di meja
“Kakak, mereka semua ini hanyalah orang-orang yang lemah. Lebih baik kita lakukan saja tugas kita sekarang dan bawa semua uang yang berada di tempat ini.” Salah seorang berkata sembari mendekati seorang pria dengan tato di jidat sebelah kiri. “Hahaha, kau benar, semua orang yang berada disini hanyalah manusia lemah.” Usai mengatakan itu, pria bertato kembali berkata. “Hmm, apakah tidak ada seorangpun dari kalian yang berusaha menjadi seorang jantan? Ayo, siapa yang ingin berhadapan denganku untuk yang terakhir kalinya.”Semua orang terdiam dengan kepala menunduk, hal itu membuat si pria bertato tertawa terbahak.“Bagaimana jika adu panco denganku?” Seketika pria bertato itu menghentikan tawanya. Dia menatap seorang pria asing yang berani menantangnya adu panco.Dalam sekejap, semua anak buah pria bertato yang berjumlah sekitar empat orang, tertawa terbahak-bahak.Apa? Pria muda bertubuh kurus ini ingin mengajak adu panco si rubah hitam? Apa dia sedang bercanda?Pria bertato itu bern
“Tidak mungkin! Aku berani bersumpah jika sampah berandalan itu hanyalah seorang pria miskin yang tidak berguna.” Donald kembali berkata. “Ayah, bukankah kau juga telah tahu jika dia hanyalah mantan menantu sampai di keluarga Lee selama tiga tahun lamanya? Sangat mustahil jika dia yang telah melakukan semua ini kepada kita.”Baul tidak bisa berpikir dengan jernih lagi. Bahkan hanya untuk memikirkan siapa yang telah melakukan ini, dia sama sekali tidak bisa lagi menggunakan pikirannya dengan jernih.Baul Owen menggelengkan kepalanya. Memang benar apa yang dikatakan oleh putranya, jika sangat mustahil bagi sampah berandalan itu yang melakukannya. Dia hanya pria miskin yang bahkan tampaknya baru saja melarikan diri dari hotel miliknya secara diam-diam karena tak memiliki uang sepeserpun.Tetapi, Baul tidak tahu siapa yang telah membuat perusahaannya bangkrut dalam waktu sesingkat ini. “Ayah, bagaimana ini, apakah kita akan hidup miskin mulai hari ini?” Donald nampaknya sangat gelisah d
“Ayah, sepertinya Harimau Kumbang tidak hanya ingin membuat sampah berandalan itu cacat, melainkan membunuhnya,” ucap Donald Owen. “Ya, Harimau Kumbang tampaknya sangat marah karena sampah berandalan itu berani membuat anak buahnya tidak bernyawa, hingga membuat Harimau Kumbang membunuh sampah berandalan itu.” Baul Owen menganggukkan kepala.Meskipun tidak bisa membuat Haven Clark merasakan rasa sakit dan menjalani kehidupan yang mengerikan dimasa depan, setidaknya dendam Donald Owen sudah terbalaskan. Namun, apa yang dilihat oleh anak dan ayah itu membuat siapa saja pasti akan roboh ke tanah. Saat asap itu perlahan-lahan menghilangkan, sebuah pemandangan yang mengejutkan terpampang dengan jelas.Harimau Kumbang, sudah tergeletak tak bernyawa lagi dengan mengeluarkan darah dari mulutnya.Dadanya membentuk cekungan yang cukup dalam, seperti bekas terhantam besi baja. Dapat dipastikan tulang dadanya telah hancur berkeping-keping.Di tempatnya berdiri, Haven melihat jam di ponselnya.
Detik ini, bukan hanya keluarga Owen yang terkejut. Tetapi ekspresi wajah Harimau Kumbang ikut berubah setelah melihat kemampuan Haven Clark.Harimau Kumbang mengernyitkan dahinya. Dia semakin yakin bahwa bocah sialan bernama Haven Clark, bukanlah bocah sembarangan, melainkan seseorang yang memiliki kemampuan bertarung di atas rata-rata.Dia menatap ke arah delapan anak buahnya yang kini telah terhempas sejauh lebih dari lima meter, seolah mereka baru saja menerjang badai. Delapan pria itu dapat dipastikan sudah tak bernyawa lagi.Pergerakan serangan delapan anak buahnya, bagi Harimau Kumbang itu adalah gerakan serangan yang cukup cepat. Namun, dia tidak mampu melihat pergerakan serangan Haven yang dilakukan secara tiba-tiba. Sebelumnya, Harimau Kumbang sangat yakin jika delapan orang anak buah yang sangat dia percayai memiliki kemampuan bertarung di atas rata-rata, mampu membunuh bocah sialan bernama Haven Clark dalam sekali pukulan saja.Tetapi, ternyata perkiraannya melesat jauh.
Mendengar ucapan Harimau Kumbang, Baul Owen dan Donald Owen merasakan seolah secercah harapan kembali didapatkan olehnya. Harimau Kumbang akan membantu keluarga Owen, tanpa adanya permintaan dari Baul Owen.Donald dan ayahnya yakin, jika Haven kali ini tidak akan sanggup menghadapi Harimau Kumbang, meski untuk bertahan lima detik saja.Saat itu, Haven masih berdiri membelakangi kelompok Donald Owen yang berdiri disana. Dia terpaksa menghentikan langkahnya karena tampaknya sekelompok orang milik Harimau Kumbang ikut ke tempat itu juga.Benar saja, dalam hitungan kurang dari sepuluh detik, dua mobil melaju dari arah jalan raya dan berhenti di belakang mobil milik Harimau Kumbang. Sekelompok pria berjumlah sekitar delapan orang melompat keluar dari kedua mobil itu. Aura sekelompok petarung yang hebat seketika menyeruak mendominasi tempat itu.Delapan pria itu adalah para anak buah si Harimau Kumbang, dia tidak datang seorang diri, melainkan membawa orang-orang bawahannya.Setiap Harima
Tepat pada saat itu, tiba-tiba dari arah jalan muncul sebuah mobil besar dengan suara yang menderu.Mobil berwarna hitam itu berhenti tepat di tempat parkir hotel. Begitu pintu kemudi terbuka, seorang pria dengan tubuh tinggi besar melompat keluar dari mobilnya.Pria bertubuh besar itu mengedarkan pandangan matanya, sebelum tatapannya terhenti ke arah beberapa orang yang tengah berdiri dengan beberapa mayat yang tergeletak di sana.“Siapa orang yang telah berani menyambutku dengan sangat tidak sopan? Apa dia cari mati?!” Pria itu berkata dengan nada suara yang berat dan terdengar sangat menakutkan. Pria dengan pakaian jaket kulit yang terbuat dari kulit harimau asli, melangkah mendekat dengan wajah yang cukup galak dan tatapan mata dingin.Di tempatnya berdiri, Baul Owen tertegun sejenak melihat siapa yang datang, sebelum dia akhirnya tersadar siapa sosok pria yang datang di tempat ini.“Tu-Tuan… Tuan Harimau Kumbang.” Baul Owen segera memberi sapaan begitu menyadari siapa sosok pria
Kesebelas pria berpakaian serba hitam, telah berdiri mengelilingi Haven dalam hitungan detik setelah mendapatkan perintah dari Baul Owen.Di tempatnya berdiri, Donald Owen berkata dengan lantang sembari menunjuk penuh kebencian. “Cepat, patahkan kedua kaki dan tangannya sebagai pelajaran si sampah berandalan itu!” Salah seorang dari kesebelas pengawal Baul Owen, yang tidak lain adalah pemimpin dari semua pengawal yang dibawa oleh keluarga Owen, menganggukkan kepala. “Jangan khawatir, Tuan Muda, seorang pria sampah semacam ini akan sangat mudah bagi kami untuk membuatnya cacat seumur hidup.” Pemimpin pengawal itu menoleh ke arah Donald saat menjawab dengan sangat yakin.“Hahaha, bagus, aku percaya sepenuhnya padamu! Patahkan tulang kaki dan tangannya, lalu tarik sekuat tenaga. Aku ingin melihat dia merasakan sakit yang paling menyakitkan dari apa yang kurasakan saat ini,” ucap Donald dengan tatapan mengkilat tajam.Baginya, kehilangan Anya adalah rasa sakit terhebat yang begitu menya