Share

BAB 93. SEASON 2

BAB : 93

Pertemuan dengan Restu dan teror yang mulai terang terangan.

***

Daffa keluar dari mobil setelah ia tiba di tempat tujuan. Sesuai petunjuk Restu tadi, ia harus menyamarkan diri agar tak ada orang yang mengenalinya. Daffa juga paham di saat seperti ini anak buah Koswara pasti berkeliling mencari Restu dan mungkin juga dirinya.

Daffa masuk ke cafe dengan menggunakan kacamata hitam, serta jaket kulit berwarna hitam. Ia menyisir pandangan mencari keberadaan Restu, dan tak lama, senyum Daffa melengkung melihat temannya itu tengah bersantai dengan memainkan ponsel di tangannya.

“Itu dia,” gumam Daffa mendekatinya.

“Hei, dah lama?” tanya Daffa setelah duduk di depan Restu.

Ruangannya cukup tertutup sehingga mereka bisa leluasa berbincang dengan santai. Yang hadir pun bisa dihitung dengan jari, sehingga cukup memungkinkan bagi Restu dan Daffa apabila ada orang asing yang mencurigakan, tentulah mereka mengetahui.

“Belum, gue juga baru nyampe,” jawab Restu.

“Lo ngapa ngilang? gue dar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status