Share

BAB 73. SEASON 2

BAB : 73

Bayang-bayang masa lalu.

***

“Kita turun dulu, Ma. Biarkan Daffa istirahat.” Sang Papa menuntun Mamanya untuk keluar dari kamar Daffa.

Daffa kini kembali dengan kesendirian di kamarnya. Ia terlihat bingung dengan keadaan yang menimpanya saat ini. Cinta tidak bisa dipaksa bukan? Namun sepertinya keadaan telah memaksanya untuk memilih dan segera mengambil keputusan atas cinta tersebut.

Sungguh, perjodohan adalah hal yang tak diinginkan oleh Daffa sama sekali. Tidak mungkin ia pergi meninggalkan orang tuanya kembali. Namun kisah ruwetnya yang membuat Daffa sendiri kini dilanda dilema.

Daffa berusaha memejamkan matanya berharap rasa lelah serta bingungnya hati segera menghilang seiring berjalannya waktu. Namun wajah perempuan yang pernah menguasai hatinya berkelebat sejenak di pikirannya.

“Salma,” Daffa bergumam pelan.

Daffa mengusap wajahnya, berharap bayangan itu hilang dari pikirannya. Namun justru bayangan itu semakin kuat. Walaupun hatinya sangat kuat dengan nama perempua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status