Share

53. Tidak Bisa Move On

Aku yang terdorong ke belakang sontak terhuyung jatuh, tapi dengan sigap tangan Arjun menarik dengan kuat, sehingga tubuhku terpelanting ke dalam pelukannya. 

Aku menikmati dada bidang dengan aroma tubuhnya yang khas. Kedua tanganku yang melingkar di pinggangnya, tak sengaja meremas jasnya. Arjun pun seolah menikmati aroma tubuku dan rambutku.

"Parfum rambutmu, aroma tubuhmu, ini Zhee banget," bisiknya di telingaku. "Mayang, siapa kamu sebenarnya?" lanjutnya masih berbisik.

Aku mendongak menatapnya, mata kami saling beradu, hatiku berdebar-debar tak karuan. Aku yakin Arjun bisa mendengarkannya. Karena aku pun bisa mendengar detak jantung Arjun. Apakah Arjun mengenaliku? Tidak mungkin ada debaran di jantungnya bila tidak  mengenal aku.

"Tidak mungkin kamu bisa menjauh dariku, Mayang alias Zhee Amalia," bisiknya menggoda.

"Apa sih? Aku tidak tahu anda bilang apa?" hardikku.

"Mayang!" panggil Ivan berteriak.

"Ivan," jawa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status