Share

Ayo Bertahan!

“Berhenti!!!”

Jaka menghentikan langkahnya dengan ragu-ragu. Dia meihat kedatangan dua orang pengawal berbadan kekar yang berjalan ke arahnya dan juga kakek di sampingnya.

“Jualan apa kalian?” tanya para pengawal dengan wajah mengintimidasi.

“Saya jualan ayam potong, Pak. Ini ayam hutan,” jawab sang kakek terlebih dahulu.

Para pengawal melihat-lihat dagangan milik sang kakek. Lantas membeli dua potong ayam dari gerobaknya.

Sekarang, giliran Jaka.

“Jualan apa kamu?” tanya salah seorang pengawal.

“I … ini, Pak. Saya jualan sayuran dan juga jamur hutan.”

“Wah enak nih dimasak sama da-ging ayam hutan ini, Lon,” ucap salah seorang pengawal ke teman di sampingnya. Tapi sang teman tak menggubris ucapannya. Tatapannya begitu tajam—menusuk ke arah Jaka.

“Kenapa kamu terlihat gugup?” tanya pengawal itu. Ketika teman di sampingnya terlihat lebih fokus pada barang dagangan Jaka, tapi tidak dengannya. Pengawal yang bernama Londo itu justru lebih fokus pada gerak-gerik Jaka yang baginya sangat me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status