Share

SEMAKIN ROMANTIS

"Ya, Mom. Ada apa?" Terdengar suara Adista di ujung telepon.

"Kamu lagi dalam kamar, kan?"tanya Dokter Pamela sambil menempelkan telinga pada daun pintu.

"Alena sedang ada di luar. Gilbert nyariin aku?"

"Ada di luar? Kapan kamu pergi? Gilbert lagi tidur pulas. Tenang!" Dokter Pamela tercengang mendengar ucapan Adista. Wanita berusia senja ini sempat mendengar suara dering ponsel Adista dalam kamar, saat Diana sedang berulah tadi.

"Aku keluar saat wanita itu ngamuk-ngamuk di halaman tadi."

"Kamu ikut dalam mobil Tuan Dylan?"tanya Dokter Pamela semakin tercengang.

"Iya, Mom. Daripada ketemu wanita itu, jadi tambah pusing dan ribet. Aku pengen istirahat, jadi gak bisa."

Dokter Pamela merasa bahagia. Akhirnya, hati putri tercinta luluh juga. Wanita ini dengan tersenyum menutup pembicaraan. "Ya, sudah. Bahagiakan hati kamu, Sayang! Salam buat Tuan Dylan. Hati-hati di jalan."

"Oke, Mom."

Hubungan telepon antara ibu dan anak ini pun berakhir. Hati Dokter Pamela seketika plong. Wanita ini lal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status